3. Tentang kebahagiaan
Kalo kamu merasa gak bahagia, jarang tersenyum atau tertawa, atau bahkan merasa terus-menerus sedih dan down ketika bersama pasangan, itu bisa jadi pertanda bahwa hubungan itu tidak sehat.
Kehidupan bersama seharusnya punya keseimbangan antara kesedihan dan kebahagiaan. Tentu aja, ada saat-saat sulit dan sedih dalam sebuah hubungan, tapi kalo kebahagiaan jarang muncul atau bahkan gak pernah hadir, itu patut dipertanyakan.
Kadang kita takut untuk berubah atau mengakhiri hubungan karena kenyamanan atau takut kehilangan, tapi ingetlah bahwa hubungan yang sehat seharusnya membuat kita merasa bahagia dan terus berkembang bersama.
Jadi, kalo kamu merasa bahwa hubunganmu hanya memberikan kesedihan dan keterpurukan tanpa kebahagiaan yang seimbang, sangat penting untuk mempertimbangkan apakah hubungan ini masih layak untuk dilanjutkan. Kesehatan emosional dan kebahagiaanmu juga sangat penting.
4. Menerobos batasan privasi
Hubungan yang sehat memang seharusnya memberikan ruang privasi dan menghormati batasan masing-masing individu.
BACA JUGA:Xdinary Heroes Siap Rilis Album Debut Penuh 'Troubleshooting'
BACA JUGA:Lisa Blackpink Akan Merilis Lagu Solo Baru dengan RCA Records
Meskipun dekat dengan pasangan, kita tetap butuh ruang fisik dan mental untuk merasa aman dan nyaman. Kadang-kadang kita memang butuh waktu sendiri untuk merenung atau mengatasi perasaan, dan itu wajar.
Ketika pasangan melanggar batasan privasi kita secara terus-menerus, itu bisa jadi tanda bahwa ia tidak menghormati kita sebagai individu. Kalau hal ini berlanjut tanpa ada perubahan setelah dibicarakan, kita perlu bertanya pada diri sendiri apakah hubungan ini layak untuk diteruskan.
Saling menghormati dan memberikan ruang privasi adalah kunci dalam hubungan yang sehat. Kita perlu memastikan bahwa kita merasa dihargai dan aman dalam hubungan, termasuk melalui penghormatan terhadap batasan pribadi masing-masing. Jadi, penting untuk mengevaluasi hubungan kita dan memastikan bahwa kita merasa diperlakukan dengan hormat dan menghargai.
5. Menuntut perubahan secara berlebihan
Wajar banget jika kita berharap yang terbaik untuk pasangan kita dan menginginkan perubahan yang positif dalam hubungan. Tapi, penting juga bahwa perubahan tersebut haruslah melalui diskusi dan kesepakatan bersama. Kalau pasangan menginginkan perubahan dalam dirimu, penting untuk dibicarakan terlebih dahulu dan mencapai kesepakatan bersama.
Namun, jika pasangan memaksa perubahan tanpa membicarakannya denganmu atau bahkan bertindak secara otoritatif, itu bisa menjadi masalah serius. Kamu memiliki hak untuk merasa tidak nyaman jika dipaksa untuk berubah tanpa kesepakatan bersama.
BACA JUGA:Lisa Blackpink Akan Merilis Lagu Solo Baru dengan RCA Records