Nasib Honorer di Era CPNS 2024: Apa Kabar?

Selasa 02 Apr 2024 - 22:34 WIB
Editor : Yudiansyah

BELITONGEKSPRES.COM, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah memberikan lampu hijau bagi pembukaan 40.541 formasi calon Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Dari jumlah tersebut, sebanyak 15.462 formasi disediakan untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), sementara 25.079 formasi lainnya disediakan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024. 

Keputusan ini, menurut Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, memiliki dampak signifikan terhadap nasib tenaga non-ASN atau honorer di seluruh unit kerja Kemendikbudristek pada penerima CPNS tahun 2024 ini.

Perubahan signifikan formasi tersebut disampaikan Menteri Azwar Anas setelah pertemuan dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, Selasa 2 April 2024.

BACA JUGA:Jelang Idul Fitri, Kemnaker Imbau Perusahaan Bayar THR ke Pekerja

BACA JUGA:Kapolri Jenderal Listyo Sigit Siap Jika Dipanggil Jadi Saksi Sidang Sengketa Pilpres

"Pembukaan formasi ini merupakan langkah penting dalam penyelesaian masalah tenaga honorer di sektor pendidikan, tidak hanya di lingkup kementerian, tetapi juga di pemerintah daerah," ujarnya.

Salah satu poin penting yang ditekankan adalah pemenuhan kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) di perguruan tinggi, terutama dalam hal pengadaan dosen. 

Anas menyoroti bahwa alokasi formasi untuk dosen di perguruan tinggi negeri selama beberapa tahun terakhir sangat terbatas, sementara jumlah mahasiswa terus meningkat.

Pada tahun 2024 ini, berdasarkan arahan dari Presiden, dia berharap pengadaan formasi untuk dosen dapat dioptimalkan. Itu setelah dia berdiskusi secara detail dengan Menteri Nadiem Makarim.

"Termasuk memberikan saran mengenai teknis seleksi agar dapat menyerap jumlah formasi dosen secara maksimal," jelas Anas dikutip dalam keterangan resmi dari Humas KemenPAN-RB.

BACA JUGA:Korupsi Tata Niaga Timah, Kejagung Geledah Rumah Harvey Moeis, Sita 2 Mobil Mewah dan Barang Bukti Elektronik

BACA JUGA:Guru Besar IPB Ungkap Kenaikan Harga Beras Dipengaruhi Penyaluran Bansos pada Pemilu 2024

Selain itu, pembukaan formasi ini juga bertujuan untuk memperkuat layanan dasar di Ibu Kota Nusantara (IKN), dengan fokus utama pada peningkatan kualitas guru dan tenaga kesehatan.

Menteri Nadiem Makarim juga mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Kementerian PANRB dalam upaya peningkatan manajemen SDM di sektor pendidikan.

Kategori :