BELITONGEKSPRES.COM - Menjelang Idul Fitri 2025, PT Pertamina (Persero) memastikan kesiapan pelayanan dan distribusi energi guna mendukung kelancaran aktivitas masyarakat selama periode mudik.
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menegaskan bahwa peningkatan mobilitas masyarakat menjadi perhatian utama, sehingga kesiapan pasokan bahan bakar minyak (BBM) serta infrastruktur distribusi energi menjadi prioritas perusahaan.
Dalam konferensi pers di Kejaksaan Agung, Jakarta, Simon menyatakan bahwa Pertamina telah melakukan berbagai langkah antisipatif guna memastikan ketersediaan energi tetap stabil di seluruh wilayah Indonesia selama periode libur panjang. “Kami memastikan distribusi energi berjalan optimal agar kebutuhan masyarakat terpenuhi, khususnya selama puncak arus mudik dan arus balik,” ujar Simon.
Sebagai bagian dari persiapan, Simon telah melaporkan kondisi terkini stok BBM dan kesiapan Pertamina kepada Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan pada 5 Maret 2025. Perkiraan puncak arus mudik pada 28 Maret 2025 menjadi acuan utama dalam perencanaan distribusi energi, mengingat lonjakan lalu lintas yang diprediksi meningkat hingga 50 persen dibandingkan hari normal.
BACA JUGA:Bertemu Dirut Pertamina, Kejagung: Dugaan Korupsi 2018-2023 Tak Pengaruhi Kualitas BBM Saat Ini
BACA JUGA:Kejagung: BBM Pertamina Sesuai Standar, Masyarakat Tak Perlu Khawatir
Selain memastikan pasokan BBM, sejumlah infrastruktur pendukung juga disiapkan, termasuk pembukaan ruas jalan tol baru, seperti Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo (Segmen Klaten-Prambanan), Tol Jakarta-Cikampek II Selatan untuk arus balik, dan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Segmen Gending-Paiton).
Dari sisi konsumsi energi, Pertamina Patra Niaga memprediksi adanya kenaikan permintaan untuk beberapa jenis BBM, dengan Pertamax meningkat 16,9 persen, Pertamax Turbo 15 persen, Pertamax Green 93 sebesar 5 persen, dan Avtur naik 5,6 persen. Sebaliknya, konsumsi solar subsidi diprediksi turun 13,4 persen, serta DexLite turun 4,6 persen.
Dengan berbagai langkah strategis ini, Pertamina memastikan bahwa masyarakat dapat menjalankan aktivitas mudik dan perayaan Idul Fitri dengan lancar tanpa kendala pasokan energi. (antara)