BELITONGEKSPRES.COM - Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung, Febrie Adriansyah, menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu ragu dalam membeli bahan bakar minyak (BBM) dari Pertamina, seperti Pertamax dan Pertalite. Ia memastikan bahwa produk BBM yang beredar telah memenuhi standar yang ditetapkan dan bebas dari campuran yang tidak sesuai spesifikasi.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Pertamina. Mereka telah melakukan pengujian dan memastikan bahwa produk seperti Pertamax dan lainnya telah sesuai dengan standar yang berlaku,” ujar Febrie dalam keterangannya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu 5 Maret.
Ia juga menegaskan bahwa kasus dugaan korupsi yang saat ini ditangani Kejaksaan Agung lebih berkaitan dengan ekspor dan impor minyak mentah, bukan dengan kualitas BBM yang beredar di masyarakat. Oleh karena itu, ia meminta masyarakat tetap percaya pada produk Pertamina.
“Saya tegaskan, masyarakat tidak perlu ragu. Produk Pertamina sudah sesuai spesifikasi dan aman digunakan,” katanya.
BACA JUGA:Kejagung Bantah Keterlibatan Erick Thohir dalam Kasus Korupsi Minyak Pertamina
BACA JUGA:Proses Penunjukan Dirut Baru Pertamina Patra Niaga Berlanjut, RUPS Jadi Penentu
Menjelang arus mudik Lebaran, Febrie menekankan pentingnya memastikan ketersediaan BBM berkualitas bagi masyarakat. Ia juga mengajak masyarakat untuk tetap menggunakan produk Pertamina sebagai bentuk dukungan terhadap industri energi nasional.
“Pertamina adalah kebanggaan bangsa. Kita harus tetap mendukung agar bisnisnya berjalan lebih baik dan memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama menjelang Lebaran,” tambahnya.
Sementara itu, Kejaksaan Agung terus mengusut kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang Pertamina periode 2018–2023. Sejauh ini, tujuh tersangka telah ditetapkan dalam kasus yang diduga merugikan negara hingga Rp 193,7 triliun.
Meski demikian, Febrie menegaskan bahwa penyelidikan kasus tersebut tidak berdampak pada distribusi dan kualitas BBM yang tersedia di masyarakat.
“Masyarakat tidak perlu khawatir, karena produk BBM Pertamina tetap terjamin kualitasnya,” tutupnya. (beritasatu)