Perhatikan Anemia pada Anak, Dapat Menghambat Pertumbuhan dan Menurunkan Kecerdasan.

Jumat 16 Feb 2024 - 21:54 WIB
Editor : Erry Frayudi

Selain itu, untuk memaksimalkan penyerapan Zat Besi dalam tubuh hingga 2 kali lipat, juga dibutuhkan kombinasi antara zat besi dan Vitamin C. 

“Dalam memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak, bisa juga dipertimbangkan untuk memberikan sumber nutrisi yang difortifikasi, seperti susu pertumbuhan yang tinggi Zat Besi dan dikombinasikan dengan Vitamin C,” imbuhnya.

“Sebab, susu pertumbuhan diketahui sebagai minuman protein hewani yang padat gizi dan diperlukan terutama di masa tumbuh kembang. Sehingga, susu pertumbuhan yang terfortifikasi tinggi Zat Besi yang dikombinasikan dengan Vitamin C juga dapat bermanfaat untuk pencegahan anemia,” bebernya. 

BACA JUGA:Malam Hari Banyak Pikiran? Cobalah strategi ini untuk tidur lebih nyenyak

BACA JUGA:Pentingnya Skrining Dini, 70% Perempuan Divonis Kanker Serviks Sudah Memasuki Stadium Lanjut

Melalui inisiatif edukasi yang berkelanjutan, Sarihusada telah berkontribusi selama 70 tahun dalam mengedukasi masyarakat tentang pencegahan dan penanganan anemia pada anak. Dengan fokus pada nutrisi yang tepat, Sarihusada membantu memastikan generasi penerus bangsa tumbuh sehat dan kuat.

“Kami memiliki komitmen untuk mendorong penurunan prevalensi anemia pada anak di bawah 5 tahun di Indonesia, dan mendorong percepatan terwujudnya Generasi Emas Indonesia 2045,” ujar Corporate Communications Director Sarihusada, Arif Mujahidin.

“Salah satu inisiatif yang dijalankan pada tahun 2024 ini yang juga diluncurkan dalam rangka peringatan World Anemia Awareness Day adalah dengan menghadirkan platform digital “Pusat Pencegahan Anemia Pada Anak” yang dapat diakses para Bunda melalui website genmaju.info/AnakSehatGenerasiMaju,” tuturnya.

“Selain agar mempermudah akses dan memperluas jangkauan edukasi, platform kanal digital dipilih karena kami melihat penetrasi penggunaan internet di Indonesia semakin pesat dari tahun ke tahun,” tambahnya.

“Sebuah survei juga menunjukkan bahwa konten mengenai kesehatan paling banyak dikunjungi masyarakat Indonesia di tahun 2023 lalu,  termasuk didalamnya tentang kesehatan anak,” jelasnya.

Lebih lanjut, Arif menjelaskan bahwa dalam platform “Pusat Pencegahan Anemia Pada Anak”, akan tersedia berbagai fitur edukasi yang bertujuan untuk memberikan akses informasi kepada masyarakat, terutama para orang tua.

Di antaranya, skrining risiko anemia pada anak, video edukasi dampak anemia dari pakar kesehatan, resep praktis makanan kaya Zat Besi untuk pencegahan anemia serta artikel-artikel terkait pemenuhan gizi seimbang untuk mencegah anemia. 

Platform ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para Bunda di Indonesia tentang risiko anemia pada anak dengan melakukan skrining digital tahap awal, serta pentingnya mengonsumsi makanan tinggi Zat Besi dan Vitamin C yang berasal dari protein hewani.”

Selain melanjutkan inisiatif edukasi yang berkelanjutan, Sarihusada sebagai perusahaan yang berkomitmen membawa kesehatan melalui inovasi produk nutrisi bagi anak-anak Indonesia, juga terus berkomitmen dalam menyediakan produk bergizi yang didesain khusus untuk menjawab tantangan kebutuhan gizi pada anak.

“Salah satu inovasi untuk menjawab permasalahan anemia yang masih dihadapi anak Indonesia berusia di bawah 5 tahun di Indonesia adalah dengan menghadirkan inovasi produk susu pertumbuhan satu-satunya yang mengandung IronC™ yaitu kombinasi unik Zat Besi & Vitamin C, yang teruji dapat bantu penyerapan secara maksimal hingga dua kali lipat, serta nutrisi penting lainnya, untuk dukung si Kecil agar tumbuh maksimal jadi Generasi Maju dan cegah anemia," pungkas Arif.

Kategori :