BACA JUGA:KPU: 668 TPS Berpotensi Pemungutan Suara Susulan
Hasil quick count lainnya dari Indikator juga menyebut Prabowo-Gibran unggul 54 Persen.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mengumumkan hasil resmi Pilpres 2024 paling lambat pada 20 Maret mendatang.
Namun, berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia terakhir sebelum pemungutan suara atau periode 28 Januari-4 Februari 2024, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapatkan 51,8 persen.
Di sisi lain, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) meraih 24,1 persen, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 19,6 persen. Sebanyak 4,5 persen tidak memberikan jawaban.
Jika menggunakan selang kepercayaan survei 95 persen, maka estimasi suara Prabowo-Gibran adalah 54 persen, Amin 24,9 persen, dan Ganjar-Mahfud 21,1 persen.
Hal ini menunjukkan bahwa pilpres kemungkinan besar selesai dalam satu putaran. Survei Indikator mengatakan pasangan Prabowo-Gibran mendapat 51,8 persen, dan Pilpres 2024 dipastikan game over satu putaran.
BACA JUGA:Jaga TPS Rawan Bencana, Polri Kerja Sama dengan Tim SAR
BACA JUGA:Rekrutmen ASN 2024, Peluang untuk Fresh Graduate
Survei tersebut melibatkan 1.200 responden yang tersebar proporsional di seluruh provinsi.
Sampel diambil dengan metode multistage random sampling dengan margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
“Apakah hasilnya benar? Mari kita tunggu quick count Indikator,” kata Peneliti Utama Indikator, Burhanuddin Muhtadi.
Litbang Kompas: Prabowo-Gibran 59,09 Persen
Pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka juga memimpin sementara dalam hitung cepat Litbang Kompas yang diumumkan pada Rabu sore, 14 Februari 2024.
Mereka meraih 59,09 persen suara dari 72,20 persen data yang sudah masuk hingga pukul 16.47 WIB. Di posisi kedua, ada pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 24,72 persen suara.
Sedangkan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya mendapat perolehan 16,19 persen suara dan terpaut jauh dari dua pasangan lainnya.