BELITONGEKSPRES.COM - TNI Angkatan Darat (AD) berencana melakukan transformasi signifikan dengan meningkatkan status lima Komando Resor Militer (Korem) menjadi Komando Daerah Militer (Kodam) pada tahun 2025. Langkah ini diambil sebagai respons untuk mempercepat implementasi program-program pemerintah.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, menjelaskan bahwa perubahan ini bukan berarti membentuk Kodam baru, tetapi meningkatkan status dari Korem yang sudah ada. Proses ini melibatkan penggabungan beberapa wilayah, seperti Korem Riau dengan Kepulauan Riau, dan Lampung dengan Bengkulu, serta Korem Papua Selatan, Kalimantan Tengah, dan Sulawesi Tengah.
Wahyu menekankan bahwa peningkatan status ini merupakan salah satu prioritas Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dan saat ini telah memasuki tahap pelaksanaan. Menurutnya, penambahan Kodam di berbagai daerah sangat krusial untuk meningkatkan kemampuan dan gelar kekuatan prajurit TNI.
BACA JUGA:BKN Bakal Terapkan Skema Work From Anywhere untuk Efisiensi Anggaran
BACA JUGA:Menkes Pastikan Efisiensi Anggaran Tak Pengaruhi Pelayanan Kesehatan
Dengan adanya struktur organisasi yang lebih tinggi, diharapkan akan ada dampak positif pada efisiensi dan efektivitas langkah-langkah operasional, pengambilan keputusan, serta manuver di lapangan. Hal ini diharapkan dapat mendukung percepatan pelaksanaan program strategis pemerintah di masa mendatang. (beritasatu)