Gibran Usulkan Coding Masuk Kurikulum Pendidikan SD dan SMP
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka didampingi Menteri Sosial Saifullah Yusuf bersiap memimpin Upacara Ziarah Nasional untuk memperingati Hari Pahlawan 2024 di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta, Minggu (10/11/2024). -Jawa Pos-Fedrik Tarigan
BELITONGEKSPRES.COM - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengajukan usulan untuk memasukkan mata pelajaran pemrograman atau coding ke dalam kurikulum pendidikan dasar dan menengah. Ia menyampaikan hal ini kepada Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Muti, dalam rapat terakhir.
"Kemarin saya sampaikan kepada Pak Menteri, mungkin bisa dipertimbangkan untuk diajarkan di tingkat SD atau SMP, agar pelajaran coding dapat diterapkan di sekolah," ungkap Gibran saat menghadiri rapat koordinasi evaluasi kebijakan pendidikan dasar dan menengah di Sheraton Grand Jakarta, Senin 11 November.
Gibran menyoroti bahwa beberapa negara, seperti India, telah lebih dahulu menerapkan pembelajaran pemrograman di tingkat dasar. Ia menekankan pentingnya hal ini untuk mempersiapkan Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045.
"Kita ingin melahirkan lebih banyak ahli coding, ahli AI, dan ahli machine learning di masa depan," tambahnya.
BACA JUGA:Kapolri Tegaskan Siap Mundur Jika Terbukti Terlibat Judi Online, DPR Berikan Apresiasi
BACA JUGA:Layanan 'Lapor Mas Wapres' Terima 34 Aduan Masuk di Hari Pertama
Selain itu, Gibran memberikan apresiasi atas rencana pengajaran matematika yang dimulai sejak taman kanak-kanak (TK). Menurutnya, ini adalah langkah cerdas untuk memperkuat kemampuan numerik pada anak-anak sejak usia dini.
"Untuk menuju Indonesia Emas, kita membutuhkan generasi emas," tutup Gibran. (jpc)