SUV Listrik Geely EX5 Siap Mengguncang Pasar Indonesia, Intip Fitur dan Spesifikasinya

BELITONGEKSPRES.COM - Geely, produsen mobil asal Tiongkok, baru-baru ini memperkenalkan tiga model mobil listrik di pameran Automechanika Frankfurt 2024, semuanya mengusung merek "Geely."

Dari ketiga model tersebut, SUV listrik Geely EX5 menjadi sorotan utama dan dipersiapkan untuk peluncuran global, termasuk di Indonesia.

Menurut laporan dari Arena EV pada Sabtu, 14 September, Geely EX5 dirancang dengan visi sebagai model global sejak awal. SUV ini telah menjalani serangkaian uji coba ketat untuk konfigurasi setir kiri dan kanan, memastikan kecocokannya di berbagai pasar internasional.

Dengan ukuran panjang 4.615 mm, lebar 1.901 mm, dan tinggi 1.670 mm, serta jarak sumbu roda 2.750 mm, EX5 menawarkan kombinasi ukuran kompak dengan ruang interior yang luas. Ditenagai oleh platform Geely Electric Architecture (GEA), EX5 telah memenuhi standar regulasi di 89 negara.

BACA JUGA:China Usulkan Regulasi Baru: Kenapa Konten AI Harus Diberi Label?

BACA JUGA:Fitur Kamera Geser Ala iPhone 16 Tidak Tersedia di Realme GT 7 Pro

SUV ini dilengkapi dengan motor listrik 160 kW pada roda depan, yang menghasilkan torsi maksimum 320 Nm. 

Sistem penggerak listriknya mengintegrasikan 11 komponen utama menjadi satu unit, yang tidak hanya mengurangi bobot tetapi juga meningkatkan efisiensi. Dengan kemampuan akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam 6,9 detik, EX5 menawarkan performa yang mengesankan.

Geely EX5 tersedia dalam dua pilihan kapasitas baterai: 49,52 kWh dan 60,22 kWh, yang memberikan jarak tempuh masing-masing 440 km dan 530 km menurut standar CLTC.

Bagian interiornya memadukan desain modern dengan teknologi mutakhir, termasuk layar infotainment 2,5K berukuran 15,4 inci sebagai standar, serta layar instrumen LCD 10,2 inci. Versi yang lebih tinggi bahkan dilengkapi dengan tampilan head-up. 

Geely juga menanamkan cip Dragon Eagle-1 7 nm pada EX5 untuk meningkatkan kinerja sistem kendaraan.

Geely telah mengonfirmasi bahwa EX5 akan segera diluncurkan di Norwegia, Australia, Thailand, Indonesia, dan beberapa pasar lainnya sebelum akhir tahun 2024. (beritasatu)