Polda Metro Jaya Konfirmasi Tidak Ada Pengunjuk Rasa yang ditangkap dalam Aksi Penolakan RUU Pilkada

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi memberikan keterangan kepada wartawan di Komplek DPR/MPR RI, Kamis (22/8/2024) malam. ANTARA/Risky --

BELITONGEKSPRES.COM - Polda Metro Jaya mengonfirmasi bahwa tidak ada pengunjuk rasa yang ditangkap dalam aksi penolakan RUU Pilkada di depan Gedung DPR/MPR RI pada Kamis.

"Tidak ada yang diamankan," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan di Kompleks DPR malam itu.

Menanggapi pernyataan Adian Napitupulu yang mengklaim bahwa 26 demonstran telah ditangkap, Ade Ary menegaskan bahwa pihaknya belum menerima informasi tersebut dan akan memverifikasi kebenarannya.

"Kami masih memastikan informasi tersebut, karena situasi hingga saat ini masih terkendali," ujar Ade Ary.

BACA JUGA:Situasi Didepan Gedung DPR RI Memanas, Pengunjuk Rasa Hentikan Lalu Lintas di Tol Dalam Kota

BACA JUGA:Minim Peminat, Ini Daftar 4 Instansi yang Masih Sepi Pelamar di CPNS 2024

Ade Ary menambahkan bahwa pengamanan aksi hari ini berjalan dengan baik, dan semua potensi gangguan telah berhasil ditangani. "Dinamika pengamanan berlangsung lancar, dengan komunikasi yang efektif antara Polda Metro Jaya dan pihak-pihak terkait," katanya.

Pihaknya juga akan melakukan evaluasi terhadap proses pengamanan, khususnya terkait kerusakan fasilitas umum yang mungkin terjadi. "Kami akan terus melakukan evaluasi internal untuk memastikan pelaksanaan pengamanan lebih optimal ke depannya," tambah Ade Ary.

Sementara itu, Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Adian Napitupulu, berkunjung ke lokasi aksi untuk menemui para demonstran yang menurutnya telah ditangkap. Adian mengaku telah berbicara dengan beberapa orang yang diamankan dan berjanji akan mengadvokasi mereka.

BACA JUGA:BMKG Diminta Oleh DPR Menyiapkan Mitigasi Gempa Megathrust

BACA JUGA:Masyarakat Protes Revisi UU Pilkada: Gambar 'Peringatan Darurat' Jadi Simbol Kekecewaan

"Ada mahasiswa dan perwakilan dari LBH. Saya juga bertemu mereka di gerbang DPR sebelah kiri. Beberapa akan dibawa ke Polda Metro Jaya, sementara yang lain ke Polres," kata Adian.

Menurut Adian, ia mencatat nama-nama 26 orang yang ditemuinya, dengan sebelas di pos polisi Kompleks Parlemen dan empat belas di gerbang DPR sebelah kiri. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan