Dishub Belitung Catat 8 Kali Berikan Bimtek, Minimalisir Angka Kecelakaan
Dishub Belitung melaksanakan bimbingan teknis implementasi peraturan keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan di sekolah. Ist)-Ist-
TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.COM - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Belitung mencatat sebanyak delapan kali pelaksanaan bimbingan teknis implementasi peraturan keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan.
Adapun pelaksanaan itu yakni, di SMAN 1 Tanjungpandan pada Senin 09 September 2024, SMAN 2 Tanjungpandan pada Selasa 10 September 2024, MAN 1 Belitung Rabu 11 September 2024.
Lalu, SMKN 1 Negeri Tanjungpandan, Kamis 12 September 2024, SMKN 3 Tanjungpandan Rabu 18 September 2024, SMA Muhammadiyah Belitung Kamis 19 September 2024.
Kemudian di SMK Yaperbel 2 Tanjungpandan pada Senin 23 September dan SMA PGRI Tanjungpandan pada Kamis 26 September 2024.
BACA JUGA:Workshop 'Ngenjungak': SMAN 1 Membalong Kembangkan Keterampilan Bercerita Bahasa Belantu
BACA JUGA:Solidaritas Cuti Bersama: Hakim se-Indonesia 'Mogok Sidang', Termasuk Belitung
Kepala Bidang Lalu Lintas, Dishub Belitung, Didiet mengatakan, bahwa bimtek itu merupakan kegiatan Bidang Lalu Lintas setiap tahun guna memberikan pengetahuan berlalu lintas.
"Bimtek itu sesuai peraturan perundang-undangan dalam hal ini UU No 22 tahun 2019 tentang LLAJ beserta aturan turunannya kepada pelajar sebagai generasi muda penerus bangsa agar tercifta generasi muda yang sadar keselamatan berlalu lintas," katanya kepada Belitong Ekspres, Kamis 10 Oktober 2024.
Menurut Didiet, selama bimtek, pihak sekolah mendukung dan mengapresiasi Dishub Belitung telah melaksanakan bimtek tersebut.
"Karena jangankan pelajar, guru-guru atau masyarakat umum kadang banyak juga yang kurang paham akan aturan berlalu lintas seperti fungsi serta arti dari rambu dan marka jalan," sebutnya.
BACA JUGA:Sosialisasi DLH Belitung: Dorong Kelembagaan Mangrove untuk Pelestarian Ekosistem
BACA JUGA:KSOP Tanjungpandan Sosialisasikan Prosedur Pemeriksaan Kecelakaan Kapal
Kemudian Didiet berharap, agar peserta bimtek itu bisa menerapkan materi yang sudah diberikan, sehingga menciptakan pentingnya kesadaran akan keselamatan lalu lintas.
"Kita harap implementasi peraturan keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan bisa dilaksanakan dan juga disampaikan kepada teman-teman sekolah dan keluarga serta kerabat dekat," tandasnya.