Menperin: Tren Deflasi 5 Bulan Berturut-Turut Dipicu Lonjakan Barang Impor

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita ditemui di Jakarta, Senin (7/10/2024). ANTARA/Muzdaffar Fauzan/aa.--

"Deflasi dalam lima bulan terakhir ini terutama dipengaruhi oleh penurunan harga pangan, yang saya anggap sebagai perkembangan positif bagi daya beli masyarakat," ungkapnya di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat 4 Oktober.

Ia menambahkan bahwa belanja rumah tangga, khususnya kelompok menengah bawah, didominasi oleh kebutuhan pangan. Dengan harga yang lebih rendah, masyarakat bisa mendapatkan bahan makanan dengan lebih terjangkau.

Berdasarkan data BPS, deflasi di Indonesia mencapai 0,12 persen (month-to-month/mtm) pada September 2024. Tren ini berlanjut sejak Mei 2024, dengan catatan deflasi sebesar 0,03 persen pada Mei, 0,08 persen pada Juni, 0,18 persen pada Juli, dan 0,03 persen pada Agustus. 

Inflasi tahunan berada di angka 1,84 persen (year-on-year/yoy), sementara inflasi tahun kalender mencapai 0,74 persen (year-to-date/ytd). (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan