Pasca Pengunduran Diri, Gibran Minta Penjabat Wali Kota Solo Lanjutkan Pembangunan

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka dengan Wakil Wali Kota Teguh Prakosa tiba di Kantor DPRD Kota Surakarta, Jawa Tengah, Selasa (16/7/2024). ANTARA/Aris Wasita.--

BELITONGEKSPRES.COM - Gibran Rakabuming Raka meminta penjabat Wali Kota Surakarta penggantinya segera melanjutkan pembangunan Kota Solo sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

"Masih banyak proyek pembangunan yang sedang berjalan, beberapa di antaranya hanya tinggal diresmikan. Contohnya, Balekambang yang BAST-nya (berita acara serah terima) sudah saya tanda tangani. Setelah ini, pak wakil bisa membuka Balekambang untuk warga Solo," ujar Gibran usai menyerahkan surat pengunduran diri ke Kantor DPRD Kota Surakarta di Solo, Jawa Tengah, pada hari Selasa.

Selain itu, Gibran juga menyebut pemindahan pedagang ke Pasar Jongke yang pembangunannya sudah selesai dapat dilakukan dalam waktu dekat. "Itu sudah diatur oleh dinas terkait. Pembangunan tahun ini bisa dilanjutkan oleh pak wakil wali kota, semoga ke depan bisa terus berkelanjutan," tambahnya.

Di kesempatan yang sama, Wakil Wali Kota Surakarta, Teguh Prakosa, menyampaikan bahwa sesuai dengan arahan Kementerian Dalam Negeri, Gibran tidak perlu menunggu proses administratif yang biasanya harus menunggu SK Gubernur dari Kemendagri. "Tanggal 16 Juli 2024 tidak ada yang perlu ditandatangani," jelasnya.

BACA JUGA:Jokowi Sebut IKN Baru Rampung Sekitar 15 Persen Saat HUT RI ke-79

BACA JUGA:DPR Akan Panggil Bulog atas Isu Mark-Up Impor Beras

Namun, Teguh berharap agar surat keputusan dari Kemendagri bisa turun sebelum tanggal 31 Juli 2024, baik untuk pemberhentian maupun penunjukan pejabat pengganti. "Entah itu Plt atau definitif, tergantung surat dari Kemendagri," ujarnya.

Teguh juga menekankan pesan Gibran untuk melanjutkan proses pembangunan yang menggunakan berbagai sumber dana, termasuk APBD, DAK, dan CSR. "Termasuk CSR dari Pemerintah UEA, ada yang baru dimulai, ada yang lelangnya belum selesai. Semua harus dikawal dengan baik sesuai mekanisme yang ada," tutupnya. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan