HUT ke-209 Kelenteng Sijuk Dimeriahkan 3 Artis Cantik, Perayaan Penuh Kejutan dan Kebersamaan

Ketua Yayasan Kelenteng Sijuk Peduli Bersama, Dedy Hernadie yang akrab disapa Ationg menyerahkan bantuan Sembako di sela acara HUT ke-209 Kelenteng Sijuk-Istimewa-

BACA JUGA:Judi Online Picu Keretakan Rumah Tangga di Belitung

Untuk menghibur para tamu undangan, tiga artis luar Belitung, yaitu Tata Huang (Jakarta), Karina (Medan), dan Yue Mei (Tanjung Pinang), tampil memukau. Para penonton memadati sisi depan panggung, berjoget mengikuti irama musik dan lagu.

Dalam sambutannya, Ayie Gardiansyah mengungkapkan bahwa Kelenteng Sijuk, yang dibangun pada tahun 1815, adalah kelenteng tertua di Belitung dan merupakan ikon wisata religi. 

"Kelenteng Sijuk ini yang sempat tidak terurus kemudian dirapikan oleh mertua saya. Kini Kelenteng Sijuk dipimpin oleh Ationg telah berkembang pesat," ujar Ko Ayie sapaan akrabnya di sela break acara.

Jonathan Axel Hernadie, putra mahkota Ationg, bersama Wyllianto, terpilih sebagai anggota DPRD Belitung periode 2024-2029, juga turut memberikan sambutannya. 

BACA JUGA:Kondisi Pasca Pulang Haji 2024, Jemaah Belitung Masih Alami Pileg

Jonathan menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukungnya. "Saya mohon maaf jika ada yang kurang berkenan selama proses pencalonan. Saya masih membutuhkan masukan dan kritik untuk kebaikan kita semua," ucap Jonathan Axel.

Pada kesempatan itu, Wyllianto dalam sambutannya menceritakan sejarah lahirnya "Pak Kung" yang dianggapnya sebagai orang yang sangat baik hati, suka menolong, dan selalu membantu sesama.

Tampak acara hiburan terus berlanjut dengan antusiasme penonton yang tinggi. Hadiah besar senilai puluhan juta rupiah disiapkan bagi masyarakat yang hadir dan ikut berjoget. 

Hadiah-hadiah ini merupakan sumbangan dari Winoto Onggoro, seorang pengusaha sukses di bidang elektronik di Tangerang. Acara ditutup dengan sukses dan tertib pada pukul 23:00 WIB.

BACA JUGA:Keunikan dan Makna Tradisi 'Selamat Kampung' Belitung

Perayaan HUT ke-209 Kelenteng Sijuk bukan hanya menjadi momen penting bagi warga Sijuk, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan keharmonisan dalam keberagaman. (rel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan