Polresta Pangkalpinang Ringkus 3 Pelaku Pengeroyokan Bersajam, Terungkap Berkat CCTV

Satreskrim Polresta Pangkalpinang berhasil meringkus 3 pelaku pengeroyokan yang menggunakan senjata tajam (Ist)--

PANGKALPINANG, BELITONGEKSPRES.COM - Polresta Pangkalpinang melakukan tindakan cepat dalam menanggapi kasus pengeroyokan yang terjadi di Jalan Solihin GP Kelurahan Melintang Kecamatan Rangkui 

Tiga orang pelaku pengeroyokan yang diketahui masih berstatus pelajar akhirnya berhasil diamankan dalam waktu singkat oleh jajaran Satreskrim Polresta Pangkalpinang.

Kejadian ini menjadi sorotan setelah rekaman CCTV yang merekam aksi pengeroyokan di Jalan Solihin GP Kelurahan Melintang tersebut tersebar luas di media sosial dan grup WhatsApp. 

Dalam video berdurasi 1 menit 20 detik itu, empat remaja yang berada di depan sebuah toko sembako di Jalan Solihin GP mendapat penghadangan dari sekelompok remaja lain yang membawa senjata tajam.

BACA JUGA:Sidang Perintangan Penyidikan Korupsi Timah, Taskin Akui Uang 1 Miliar Hasil Gaji Direktur PT MCM

BACA JUGA:Aksi Pembalakan Liar Jarah Bukit Menumbing, Dua Pelaku Diamankan Polisi

Saat kejadian, dua pelaku yang mengenakan jaket ojek online Grab dan jaket hoodie abu-abu masuk ke dalam toko sambil mengancam menggunakan senjata tajam. Reaksi cepat dari korban yang segera berlindung di dalam toko.

Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, AKP Riza, mengonfirmasi penangkapan tiga orang pelaku pengeroyokan bersenjata tajam kepada Babel Pos pada Kamis, 4 Juli 2024. 

"Saat ini ketiga pelaku yang berinisial Ga (16 tahun), Ra (16 tahun), dan Ke (16 tahun) sudah kita amanakn dan sedang dilakukan pemeriksaan secara intensif," ungkap AKP Riza.

AKP Riza mengungkapkan bahwa peristiwa tindak pidana pengeroyokan tersebut terjadi pada Selasa, 2 Juli 2024, sekitar pukul 03.00 WIB di sebuah toko sembako di Jalan Solihin GP. 

BACA JUGA:Saksi Perintangan Penyidikan Korupsi Timah, Istri Terdakwa Ungkap Uang Pribadi Disita Penyidik

BACA JUGA:Bongkar Korupsi KUR Rp 20 Miliar, Kantor Bank Sumsel Babel Digeledah Kejati

Kronologis kejadian dimulai ketika beberapa pelaku yang identitasnya tidak diketahui menyerang korban berinisial SF (16) dan teman-temannya.

Korban dan teman-temannya kemudian mencari perlindungan di dalam toko sembako tersebut untuk meminta pertolongan. Para pelaku juga merusak kendaraan bermotor milik korban, yaitu Honda Vario 125 CBS ISS berwarna hitam.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan