Tips Membuat dan Mengelola Password yang Kuat untuk Jaga Keamanan Digital

Ilustrasi password atau kata sandi yang aman dan rahasia. (theconversation.com)--

BACA JUGA:PLN Babel Jaga Keandalan Listrik, Penuhi Kebutuhan Tahun Baru 2024

Memanfaatkan alat pembuat dan pengelola kata sandi otomatis dapat membantu menciptakan kata sandi yang sangat kuat dan sulit ditebak. Password generator menghasilkan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan karakter khusus. Password manager menyimpan dan mengenkripsi password secara aman, mengurangi kebutuhan untuk mengingat banyak password.

5. Mengaktifkan Verifikasi Dua Langkah

Verifikasi dua langkah (2FA) adalah fitur keamanan tambahan yang dapat diterapkan pada layanan online. Dengan mengaktifkan 2FA, akses ke akun menjadi lebih aman karena pihak ketiga tidak dapat mengaksesnya tanpa kode verifikasi yang tepat.

6. Memperbarui Perangkat Lunak Secara Rutin

Melakukan pembaruan perangkat lunak secara rutin sangat penting untuk mencegah eksploitasi celah keamanan. Perangkat lunak yang selalu diperbarui memiliki perbaikan terhadap bug dan kerentanan yang dapat dimanfaatkan oleh peretas.

7. Penggunaan Password pada Semua Gadget

BACA JUGA:Mobil Listrik Ramaikan Industri Otomotif Indonesia, Salah Satunya Mercedes Benz

BACA JUGA:Promo PLN Sambut Tahun Baru, Tambah Daya hingga 5.500 VA Cuma Rp 271.023

Penting untuk menggunakan password pada semua perangkat seperti smartphone, tablet, laptop, dan komputer untuk mencegah akses tanpa izin. Fitur keamanan seperti lockscreen pada smartphone dan verifikasi dua langkah pada perangkat lainnya dapat meningkatkan keamanan.

8. Menerapkan Tips Kreatif Pembuatan Password

Beberapa tips kreatif dapat digunakan untuk membuat password yang lebih kuat, seperti membalik kata, mengganti simbol dengan angka, menggunakan akronim. Pastikan dalam membuat password menggunakan karakter dengan panjang 8 hingga 16 karakter.

9. Mengganti Password secara Berkala

Mengganti password secara berkala dapat mencegah akses oleh pihak ketiga yang mungkin mengetahui password sebelumnya. Frekuensi penggantian dapat bervariasi tergantung tingkat keamanan informasi yang disimpan.

10. Mengaktifkan Two Factor Authentication (2FA)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan