Pendekatan Strategy Blue Ocean pada Sektor Komoditas Utama Bangka Belitung
Dody Sukoco -Antara-
Pangkalpinang - Bangka Belitung, provinsi yang terkenal dengan kekayaan sumber daya alamnya, khususnya timah, saat ini dihadapkan pada tantangan untuk mempertahankan kelestarian dan meningkatkan nilai tambah dari sektor komoditas utamanya. Pendekatan Strategy Blue Ocean (SBO) menawarkan solusi inovatif untuk mengatasi tantangan ini dan membuka peluang baru bagi pengembangan ekonomi di Bangka Belitung.
SBO adalah kerangka kerja strategis yang berfokus pada penciptaan pasar baru dengan menciptakan nilai yang unik bagi pelanggan dan menjauhi persaingan langsung di pasar yang sudah ada. Pendekatan ini dapat diterapkan pada sektor komoditas utama Bangka Belitung dengan cara berikut:
1. Diversifikasi produk dan layanan
SBO mendorong diversifikasi produk dan layanan yang berbasis pada sumber daya alam yang ada. Hal ini dapat dilakukan dengan mengembangkan produk-produk olahan dari Timah, Kaolin, Pasir Silica, Karet, Lada dan kelapa sawit yang memiliki nilai tambah yang lebih tinggi. Contohnya, timah dapat diolah menjadi Berbagai produk dari mulai komponen Baterai EV, Industri Kimia sampai Industri makanan kemasan kaleng, Produk hilirisasi tersebut adalah tin ingot, tin powder, dan tin oxide.
BACA JUGA:Bambu, Si Serbaguna untuk Masa Depan Industri Berkelanjutan
BACA JUGA:Peran Penting Tri Pusat Pendidikan, Wujudkan Indonesia Emas 2045
2. Memanfaatkan teknologi dan inovasi
Pemanfaatan teknologi dan inovasi adalah kunci untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas sektor komoditas. Teknologi baru dapat diterapkan untuk meningkatkan proses penambangan, pengolahan, dan distribusi komoditas. Inovasi juga dapat diterapkan dalam pengembangan produk-produk baru dan layanan yang lebih berkelanjutan.
3. Membangun kolaborasi dan kemitraan
Kolaborasi dan kemitraan antar berbagai pemangku kepentingan sangat penting untuk keberhasilan penerapan SBO. Pemerintah, sektor swasta, akademisi, dan masyarakat perlu bekerja sama untuk mengembangkan strategi yang terintegrasi dan berkelanjutan.
4. Memfokuskan pada pasar yang belum terlayani
SBO mendorong para pelaku usaha untuk fokus pada pasar yang belum terlayani atau pasar yang kurang terlayani dengan produk dan layanan yang inovatif. Hal ini dapat membuka peluang baru untuk ekspor dan meningkatkan pendapatan bagi masyarakat lokal.
BACA JUGA:Rumah Berkonsep 'Pemanenan Air Hujan' Jadi Solusi Banjir Perkotaan
BACA JUGA:Merawat Kebebasan Beragama Melalui Guru