Pemprov Babel Targetkan Bagi Hasil Timah 1 Triliun, 1.000 Pekerja Smelter Kena PHK
Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Babel M Haris--
BELITONGEKSPRES.COM, SUNGAILIAT - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) tetap menargetkan pendapatan dari penjualan bijih timah, meskipun sedang menghadapi tantangan yang berat.
Pada tahun 2024 ini, Pemprov Babel menargetkan realisasi pendapatan sebesar Rp 1 triliun dari dana bagi hasil penjualan bijih timah oleh PT Timah Tbk. Sebab itu target sudah menjadi komitmen.
Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Babel M Haris, yang juga menjabat sebagai Pejabat (Pj) Bupati Bangka mengonfirmasi target pencapaian tersebut pada Kamis, 3 Mei 2024.
Dana bagi hasil dari sektor mineral dan batu bara (minerba) yang dikumpulkan oleh pemerintah provinsi akan didistribusikan kembali ke kabupaten atau kota yang menjadi penghasil bijih timah, dengan proporsi tiga persen.
"Dana bagi hasil dari sektor minerba sangat penting untuk mendorong pertumbuhan pembangunan dan perekonomian di wilayah Bangka Belitung," ujar M Haris di Sungailiat.
BACA JUGA:Buruh Harian Diringkus Polisi Karena Kasus Pencurian Perkakas
BACA JUGA:Hendry Lie Tersangka Korupsi Timah, Begini Respon dan Penjelasan Maskapai Sriwijaya Air Group
Haris menegaskan bahwa penyitaan beberapa smelter oleh Kejaksaan Agung karena kasus terkait timah tidak akan langsung berdampak pada pendapatan daerah.
Menurutnya, pendapatan daerah berasal dari berbagai sektor pajak, sehingga penyitaan perusahaan smelter tidak akan secara signifikan memengaruhi pendapatan daerah.
Namun demikian, Haris menyadari bahwa ekonomi setempat mungkin akan terpengaruh oleh kemungkinan penghentian tenaga kerja di perusahaan smelter timah tersebut.
"Meskipun demikian, kami yakin bahwa masih banyak potensi sumber daya alam yang dapat dikembangkan di Bangka Belitung untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, seperti sektor pertanian, perkebunan, perikanan, pariwisata, UKM, dan sektor lainnya," tandasnya.
1.000 Pekerja Smelter Terimbas PHK
BACA JUGA:Polisi Tangkap 12 Tersangka Kasus Kejahatan di Basel, Salah Satunya di Bawah Umur
BACA JUGA:Warga Laporkan Dugaan Keterlibatan Mafia Tanah ke Kejari Pangkalpinang