Tips Bijak Memulai Investasi di Bulan Ramadan, Salah Satunya Kendalikan Lapar Mata

Ilustrasi: Layanan investasi reksa dana pendapatan tetap dari Tokopedia. (Istimewa).--

BELITONGEKSPRES.COM, Saat Ramadhan tiba, banyak orang meningkatkan ibadah mereka. Bagi sebagian orang, berpuasa bisa menjadi kesempatan baru untuk memulai investasi. Bahkan, investasi dapat tetap menguntungkan selama bulan suci ini.

Angga Septianus, Community Lead IPOT, mengakui bahwa selama Ramadhan, banyak orang cenderung lebih fokus pada amal dan kegiatan keagamaan. Hal ini seringkali mengakibatkan penurunan aktivitas investasi.

“Secara historikal, di bulan Ramadhan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20-40 persen dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya. Hal ini juga disebabkan oleh hari libur yang panjang sehingga para investor mengalokasikan dananya untuk konsumsi pribadi,” ucap Angga di Jakarta, Minggu 11 Maret.

Tetapi, menurut Angga, memulai investasi selama Ramadhan bisa diinterpretasikan sebagai tindakan pertobatan atau upaya perbaikan dalam mengelola keuangan. Langkah ini dapat dianggap sebagai upaya positif menuju perbaikan kondisi keuangan pribadi serta peningkatan kemampuan dalam mengelola finansial.

Berikut 5 tips bijak untuk mewujudkan niat baik memulai investasi selama Ramadhan.

BACA JUGA:Paten Ungkap Desain Baru Samsung Bentuk Persegi, Panel Layar Dapat Diperpanjang

BACA JUGA:Kemendag: Jelang Ramadhan Stok Bahan Pokok Aman, tapi Harga Masih Tinggi

1. Mulai dengan Nominal Kecil

Jangan tergesa-gesa untuk berinvestasi dengan modal besar. Mulailah dengan nominal kecil yang sesuai dengan kemampuan keuangan, misalnya dengan menggunakan uang yang disisihkan dari anggaran makan siang selama puasa. Memulai investasi dengan modal kecil memungkinkan Anda untuk merasakan dan memahami proses investasi dengan baik.

2. Kendalikan Lapar Mata

Banyak yang mengalami kesulitan dalam mengelola keuangan dan menyisihkannya untuk investasi selama bulan Ramadan. Masalah ini sering muncul karena sulit menahan diri dari godaan atau keinginan yang tidak perlu, serta lapar mata. Oleh karena itu, penting untuk mengendalikan diri dari godaan yang hanya didasarkan pada keinginan semata, bukan kebutuhan, dan menghindari godaan lapar mata selama Ramadan agar tetap dapat berinvestasi.

3. Tetapkan Tujuan dan Pahami Risiko

BACA JUGA:Bikin Konten Mudah Dengan Laptop Lenovo Yoga 7i dan Yoga Pro 7i Pakai AI Engine+, Simak Spesifikasinya

BACA JUGA:Jelang Ramadhan, Menko Airlangga Ungkap Data Harga Bahan Pangan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan