Prabowo Sebut Posisi Indonesia Netral dalam Ketegangan Perdagangan AS-China

Presiden Prabowo Subianto seusai menghadiri Antalya Diplomatic Forum di Antalya, Turki, Jumat, 11 April 2025--BPMI Setpres

BELITONGEKSPRES.COM - Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa Indonesia tetap pada posisi netral dalam menghadapi ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan China, yang tengah memperketat tarif impor satu sama lain.

Usai menghadiri Antalya Diplomatic Forum di Turki pada Jumat, 11 April, Prabowo berharap kedua negara tersebut dapat menemukan jalan tengah yang bermanfaat bagi keduanya.

"Saya berharap mereka dapat mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan pada akhirnya," ungkapnya.

Prabowo menambahkan bahwa Indonesia tetap menjaga posisi netral karena AS dan China adalah mitra dagang penting. "Kami tidak memihak. Kami menghormati semua negara. China adalah teman kami, begitu juga Amerika Serikat. Kami ingin menjadi penghubung yang baik antara keduanya," tegasnya.

BACA JUGA:OJK Berhasil Hentikan 1.332 Pinjol dan Investasi Ilegal Hingga Maret 2025

BACA JUGA:Prabowo Upayakan Dialog Langsung dengan Trump soal Tarif Impor

Pernyataan ini muncul di tengah memanasnya hubungan perdagangan antara kedua negara besar tersebut. China baru-baru ini menaikkan tarif impor hingga 125% terhadap barang-barang asal AS, sebagai respons terhadap kebijakan Presiden Donald Trump yang memberlakukan tarif hingga 145% pada produk-produk asal China.

Kebijakan Trump ini diumumkan pada 9 April dan juga mencakup penangguhan sementara bea masuk untuk sejumlah produk dari negara lain selama 90 hari. Kini, hampir seluruh perdagangan antara AS dan China dikenakan tarif tinggi. Porsi barang yang dikenakan tarif oleh China pun meningkat drastis dari 67% menjadi 100%.

Ketika ditanya mengenai kemungkinan Indonesia mengubah hubungan dengan China untuk lebih dekat dengan AS, Prabowo dengan tegas membantah. "Tidak, tidak mungkin kita memutuskan kerja sama. Hubungan Indonesia dan China sudah sangat lama dan erat. Kami tidak bisa mengakhiri hubungan itu begitu saja," jelasnya. (beritasatu)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan