Bulog Pastikan Penyerapan Gabah Tetap Optimal Selama Ramadhan

Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Novi Helmy Prasetya (kanan) berdialog dengan salah satu petani padi-Humas Perum Bulog-ANTARA/HO
Bulog telah menyiapkan strategi untuk menjaga kestabilan pasokan, baik melalui cadangan beras pemerintah (CBP) maupun hasil pembelian gabah dari petani domestik.
“Saat ini, total stok beras yang dikuasai Perum Bulog mencapai sekitar 1,9 juta ton,” ujar Suyamto.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menegaskan bahwa Bulog harus mampu menyerap minimal 2 juta ton beras dalam negeri hingga April 2025 guna menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan di Indonesia.
“Targetnya, pada Februari, Maret, dan April 2025, Bulog harus mampu menyerap lebih dari 2 juta ton secara bertahap,” jelas Zulhas dalam konferensi pers di Jakarta.
Dengan berbagai langkah ini, pemerintah memastikan bahwa kebutuhan pangan masyarakat tetap aman selama Ramadhan, sekaligus mendukung sektor pertanian dalam negeri agar tetap produktif dan berdaya saing. (antara)