Inovasi Koperasi KIM: Sulap Sabut Kelapa Jadi Produk Bernilai Jual Tinggi

Rusni Febrianti (kiri) saat mengikuti MIHAS di kompleks MITEC di Kuala Lumpur, Malaysia, 2024--(ANTARA/HO-dokumen pribadi)

Berkat inovasi dan dedikasinya, Koperasi KIM berhasil meraih penghargaan dalam berbagai pameran nasional dan internasional. Mereka mendapatkan apresiasi atas varian produk terbanyak berbahan dasar sabut kelapa serta penghargaan sebagai produk berbasis lingkungan.

Sebagai bagian dari pelaku UMKM yang terus berkembang, Rusni Febrianti dan Koperasi KIM masih membutuhkan dukungan agar dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan kapasitas produksi mereka.

Masa Depan Cerah bagi Kriya Sabut Kelapa

Dengan inovasi dan semangat pantang menyerah, Koperasi KIM telah membuktikan bahwa limbah sabut kelapa dapat disulap menjadi produk bernilai ekonomi tinggi. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan perusahaan swasta, menjadi dorongan besar bagi mereka untuk terus berkembang.

Ke depan, tantangan terbesar yang dihadapi adalah memperluas pemasaran dan meningkatkan kapasitas produksi agar bisa menjangkau lebih banyak konsumen, baik di dalam maupun luar negeri. Dengan strategi yang tepat dan bantuan yang berkelanjutan, bukan tidak mungkin Koperasi KIM akan menjadi ikon kerajinan khas Kabupaten Penajam Paser Utara dan mengangkat potensi lokal ke level internasional.

BACA JUGA:BPH Migas: QR Code BBM Subsidi Cukup Efektif, tapi Masih Ada Celah Penyimpangan

Melalui inovasi dan kerja keras, sabut kelapa yang dulu dianggap limbah kini telah menjadi simbol kreativitas dan keberlanjutan. Koperasi KIM bukan hanya menginspirasi, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar. (Antara)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan