Jalan Terjal Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia 2025
![](https://belitongekspres.bacakoran.co/upload/d7a2bed6020e2cc1f31485099b335bf8.jpg)
Timnas Indonesia U-20 menjalani sesi latihan resmi di Lapangan THOR, Surabaya, Jawa Timur, Rabu 29 Januari 2025--(ANTARA Foto/Umarul Faruq/Spt)
Dalam sesi latihan Rabu 5 Februari 2025, skuad Garuda Nusantara menjalani latihan dengan formasi 4-3-3, di mana terdapat satu gelandang bertahan atau "nomor 6". Tim yang diprediksi sebagai starting eleven menggunakan rompi biru dan fokus mempraktikkan simulasi build-up serta strategi memanfaatkan celah di lini pertahanan lawan.
Di sektor pertahanan, empat bek yang mengisi lini belakang adalah Kadek Arel dan Iqbal Gwijangge sebagai duet bek tengah, sementara Alfharezzi Buffon dan Dony Tri Pamungkas menempati posisi bek kanan dan bek kiri.
Untuk lini tengah, Toni Firmansyah, Welber Jardim, dan Achmad Zidan dipercaya mengisi sektor gelandang, dengan Zidan berperan sebagai gelandang bertahan. Sementara itu, trisula di lini depan diisi oleh Muhammad Ragil di sisi kiri, Jehan Pahlevi di kanan, dan Jens Raven sebagai striker utama.
Buffon, dalam keterangannya kepada media, mengungkapkan bahwa tim sudah mulai berlatih dengan skema empat bek sejak laga terakhir di ajang Mandiri U-20 Challenge Series melawan India di Sidoarjo.
Dalam skema ini, Buffon beroperasi lebih melebar sebagai bek kanan, berbeda dari perannya di ASEAN Boys U-19 Championship dan kualifikasi Piala Asia U-20, di mana ia lebih sering bermain sebagai bek tengah di sisi kanan.
BACA JUGA:Bayern Muenchen Perpanjang Kontrak Manuel Neuer Satu Tahun
Meski harus lebih banyak berlari karena perannya yang lebih melebar, Buffon mengaku tetap nyaman dengan posisi barunya. Pengalamannya bersama Borneo FC juga membantunya untuk lebih cepat beradaptasi dalam berbagai peran di lini belakang.
23 Pemain Terbaik Garuda Nusantara
Setelah melewati persaingan ketat di turnamen internasional Mandiri U-20 Challenge Series 2025 di Sidoarjo, akhirnya terpilih 23 pemain terbaik yang akan memperkuat Indonesia di Piala Asia U-20 2025.
Indra Sjafri benar-benar memanfaatkan ajang ini untuk menguji kualitas 28 pemain yang dibawanya. Dari jumlah tersebut, hanya kiper Fitrah Maulana (Persib Bandung) yang tidak mendapatkan kesempatan bermain. Sementara itu, pemain lainnya diuji secara maksimal agar tim pelatih bisa memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Setelah menghadapi Yordania, Suriah, dan India, Indra dan tim akhirnya memutuskan mencoret Meshaal Hamzah (Nakhonpathom United), Tirie Adriano (Waanal Brothers), Gala Pagamo (Semen Padang), Arkhan Kaka (Persis), dan Riski Afrisal (Madura United) karena dianggap tidak memenuhi kriteria.
Dari nama-nama yang dicoret, Meshaal dan Riski menjadi kejutan karena sebelumnya mereka adalah bagian penting dalam kesuksesan Indonesia menjuarai ASEAN Boys U-19 Championship. Ketika ditanya alasannya, Indra menjelaskan bahwa keduanya tidak mendapatkan izin dari klub masing-masing.
BACA JUGA:PSSI Umumkan 23 Pemain Timnas U-20 untuk Piala Asia 2025 di China
Sebagai gantinya, tiga nama baru masuk dalam daftar skuad Garuda Nusantara. Mereka adalah Fava Shefa Rustanto (PSPS), Evandra Florasta (Bhayangkara FC), dan Aulia Rahman (PSIS), yang siap memberikan energi segar dalam perjuangan Indonesia di Piala Asia U-20.
Evandra Florasta menjadi pemain termuda atau bungsu di skuad Garuda Nusantara, dengan usianya yang masih 16 tahun. Pemain muda Bhayangkara FC ini merupakan satu-satunya pemain yang berhasil naik kelas dari timnas U-17 Indonesia asuhan Nova Arianto.