Diisi Bagnaia dan Marquez, Manajer Ducati Lenovo Sebut Kolaborasi 'Tim Impian'

Bagnaia dan Marc Marquez menjadi rekan setim di Ducati Lenovo Team untuk MotoGP musim ini--Instagram/@ducaticorse) 

BELITONGEKSPRES.COM - Davide Tardozzi, manajer Ducati Lenovo Team, optimistis bahwa sangat mudah mengurus dua mantan juara dunia, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez, dalam satu tim tidak akan menjadi tantangan besar. 

Ia menyebut kolaborasi ini sebagai "tim impian," mengingat pengalaman serupa yang pernah dilakukan Yamaha dengan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo pada 2010.

Potensi gesekan antara dua pebalap dengan ambisi besar tentu ada, terutama karena Francesco Bagnaia sudah lama menjadi andalan utama Ducati, sementara Marc Marquez, sebagai pendatang baru, kemungkinan ingin menunjukkan pengaruhnya di tim. 

Namun, Tardozzi percaya bahwa profesionalisme dan rasa saling menghormati antara kedua pebalap akan membuat kolaborasi mereka berjalan lancar.

BACA JUGA:PSSI Cari 10 Asisten Pelatih Lokal untuk Dampingi Kluivert di Timnas Indonesia

BACA JUGA:Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti Putuskan Mundur pada Akhir Musim 2025

"Saya tidak akan mengubah pendekatan saya. Pada akhirnya, bekerja dengan para juara jauh lebih mudah dibandingkan dengan anak-anak muda yang belum berpengalaman," ujar Tardozzi, seperti dikutip dari Autosport saat peluncuran tim Ducati Lenovo, Selasa, 21 Januari.

Tardozzi menegaskan bahwa Ducati akan memberikan perlakuan setara kepada kedua pebalap. "Kami akan mendukung mereka dengan kebutuhan masing-masing. Kami memiliki sumber daya dan kemampuan untuk melakukannya, seperti yang selalu kami lakukan di masa lalu," tambahnya.

Kehadiran Marquez di tim utama Ducati, setelah satu musim bersama Gresini Racing, diprediksi akan membawa dampak signifikan terhadap pengembangan prototipe GP25. General Manager Ducati, Gigi Dall'Igna, menyatakan bahwa dirinya siap mendukung arah yang diinginkan oleh kedua pebalap untuk mengoptimalkan performa Desmosedici.

Dall'Igna juga mengungkapkan kekagumannya terhadap Marquez dan Bagnaia saat mereka melakukan uji coba motor untuk pertama kalinya di Barcelona. "Keduanya memberikan umpan balik yang sama tentang evolusi motor ini, dan itu benar-benar mengejutkan saya," katanya.

BACA JUGA:Ducati Optimis Tampil Kompetitif di MotoGP 2025 dengan Duet Bagnaia dan Marquez

BACA JUGA:Perkuat Sektor Bek Kiri, Manchester United Incar Patrick Dorgu dari Lecce

Francesco Bagnaia, juara dunia MotoGP 2022 dan 2023, akan berhadapan dengan Marc Marquez, yang memiliki enam gelar juara dunia pada 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019. Dengan kombinasi pengalaman dan kemampuan teknis keduanya, Ducati yakin dapat terus mendominasi MotoGP musim ini. (jawapos)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan