Mengoptimalkan Penemuan Sumber Gas Besar
Ilustrasi - Anjungan lepas pantai hulu minyak dan gas bumi. ANTARA/HO-Humas Kementerian ESDM--
Praktisi migas yang sekaligus merupakan pengajar dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Widhyawan Prawiraatmadja mengungkapkan gas bumi dapat menjadi jembatan menuju era energi baru terbarukan (EBT). Oleh karena itu, dia mengaku tidak akan kaget jika kebutuhan gas bumi ke depannya akan terus meningkat.
Namun, dibutuhkan keberpihakan Pemerintah untuk mengembangkan potensi gas bumi yang ada di Indonesia agar segera dapat dimonetisasi, selain soal infrastruktur gas yang sudah menjadi tantangan sebelumnya.
Widhyawan juga mengatakan bahwa keberlanjutan investasi di sektor hulu migas harus dijaga hingga mencapai tahap monetisasi, setelah adanya temuan sumber-sumber baru seperti di South Andaman dan Geng North tersebut.
Penemuan sumber gas bumi tersebut menjadi "angin segar" untuk mendukung target produksi pada 2030, yakni 12 BSCFD. Untuk itu, percepatan proses produksi dilakukan agar temuan tersebut dapat segera dioptimalkan.