Menteri Maman Abdurrahman Siapkan Holding UMKM untuk Tingkatkan Rantai Pasok dengan Sektor Industri
Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyampaikan keterangan kepada awak media, di Jakarta, Selasa (17/12/2024). -Aji Cakti-ANTARA
BELITONGEKSPRES.COM - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengumumkan rencananya untuk mendirikan holding UMKM sebagai upaya mengatasi masalah konektivitas antara UMKM dan industri besar. Menurutnya, terdapat tantangan serius berupa diskonektivitas yang menghambat integrasi UMKM ke dalam rantai pasok industri besar.
Dalam pernyataannya di Jakarta, Maman menyatakan, "Kami berkomitmen untuk membangun ekosistem rantai pasok yang menghubungkan UMKM dengan industri besar. Untuk itu, kami berencana membentuk holding UMKM yang bisa memfasilitasi hubungan tersebut."
Dia juga menekankan pentingnya dukungan dari Kementerian BUMN serta perusahaan-perusahaan BUMN yang beroperasi di berbagai sektor, termasuk perbankan, untuk membantu pembiayaan bagi UMKM.
Maman menjelaskan bahwa Kementerian UMKM sedang dalam tahap evaluasi untuk menentukan sektor-sektor strategis yang dapat diintegrasikan ke dalam holding UMKM ini.
BACA JUGA:Kurangi Biaya Logistik, Menteri BUMN Berencana Gabungkan PELNI dan ASDP dengan Pelindo
BACA JUGA:Mendag Budi Santoso Lepas Ekspor Produk Turunan Sawit Oleochemical ke India
"Kami sudah mengidentifikasi beberapa sektor yang potensial, tetapi perlu analisis yang lebih mendalam. Kami ingin memastikan bahwa inisiatif ini selaras dengan kebijakan pemerintah dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat," tuturnya.
Dia berharap proses pembentukan holding ini dapat dimulai pada pertengahan tahun 2025. "Kami menargetkan, setelah menyelesaikan agenda penghapusan piutang yang diharapkan selesai pada pertengahan tahun depan, kami dapat segera melanjutkan langkah-langkah untuk mendirikan holding UMKM," pungkas Maman. (ant)