Budi Arie Pastikan Koperasi Akan Terlibat dalam Program MBG

BELITONGEKSPRES.COM - Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menegaskan peran strategis koperasi dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang akan diluncurkan pada tahun 2025. Koperasi akan terlibat secara aktif dalam rantai pasok program ini, mulai dari pengadaan hingga distribusi bahan makanan.

"Koperasi akan berperan dalam seluruh rantai pasok, mulai dari pengumpulan hingga distribusi bahan baku," ujar Budi Arie di Jakarta, Kamis.

Ia menambahkan bahwa koperasi juga siap mengambil peran dalam penyediaan produk tertentu, seperti susu. 

Dalam konteks ini, koperasi peternakan akan menjadi salah satu elemen penting untuk meningkatkan ketersediaan susu di dalam negeri. Saat ini, produksi susu nasional hanya mencapai 1,3 juta liter per hari, jauh dari kebutuhan nasional sebesar 3 juta liter per hari.

"Pemerintah berkomitmen untuk menyerap seluruh produksi susu dari koperasi. Namun, langkah-langkah yang lebih komprehensif diperlukan, termasuk pengorganisasian peternak dan peningkatan jumlah sapi," jelas Budi Arie.

BACA JUGA:Dalam KUHP Baru, Yusril Sebut Pengguna Narkotika Tidak Dipidana, Tapi Wajib Direhabilitasi

BACA JUGA:Daya Tampung PPDB Terbatas, Pemerintah Disarankan Optimalkan Sekolah Swasta

Selain susu, minyak makan merah juga menjadi salah satu produk yang berpotensi mendukung program MBG. Pemerintah berencana membangun pabrik produksi minyak makan merah di Kalimantan Tengah dalam waktu dekat untuk memastikan ketersediaan bahan ini.

Dengan berbagai inisiatif tersebut, koperasi diharapkan dapat memainkan peran sentral tidak hanya dalam menyukseskan program MBG, tetapi juga dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. 

Budi Arie menegaskan bahwa pemerintah akan memastikan mekanisme pendukung, termasuk optimalisasi peran koperasi, berjalan dengan baik. (ant)