Wamenag dan KASAD Bertemu Bahas Penambahan Petugas Haji dari TNI

BELITONGEKSPRES.COM - Wakil Menteri Agama, Romo HR Muhammad Syafi’i, melakukan kunjungan ke Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, pada hari Rabu. Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama dalam penyelenggaraan ibadah haji, khususnya dengan rencana penambahan jumlah petugas haji dari unsur TNI.

Romo menjelaskan, "Dengan melibatkan lebih banyak personel TNI yang memiliki keahlian dalam mitigasi risiko pada saat puncak haji di Armuzna, kami berharap jamaah akan semakin terlindungi sesuai dengan amanat Undang-Undang." 

Ia menambahkan bahwa selama ini, jumlah personel TNI yang dialokasikan untuk ibadah haji tidak lebih dari 100 orang. Namun, untuk tahun 2025, jumlah ini direncanakan akan meningkat dua kali lipat.

"Saya telah meminta Direktur Bina Haji untuk menambah kuota petugas haji dari kalangan TNI minimal dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Jumlah pastinya akan segera kami sampaikan secara resmi kepada pimpinan TNI," ujar Wamenag.

BACA JUGA:Yusril Sebut KUHP Baru 2026 Lebih Sejalan dengan Filosofi Hukum di Masyarakat

BACA JUGA:Kemenkomdigi Ikut Rancang Kurikulum Koding untuk Sekolah Dasar dan Menengah

Pertemuan ini menjadi langkah strategis dalam mempererat sinergi antara Kementerian Agama dan TNI, dengan fokus pada penyelenggaraan ibadah haji sebagai bagian dari tugas nasional yang memerlukan kolaborasi lintas kementerian dan lembaga.

Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyambut positif rencana tersebut, menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji. "Berapapun personel TNI yang dibutuhkan, kami siap sepenuhnya. Ini adalah langkah penting untuk mendukung penyelenggaraan ibadah haji yang lebih efektif, sejalan dengan komitmen pemerintah di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto untuk meningkatkan perlindungan terhadap jamaah haji," ungkap Maruli.

Dengan kolaborasi yang kuat antara Kementerian Agama dan TNI, diharapkan ibadah haji di masa mendatang akan lebih aman dan terjamin, memberikan kenyamanan bagi setiap jamaah yang menjalankan ibadah suci ini. (ant)