"Hal ini termasuk menjaga agar tidak ada pihak yang terlibat dalam politik uang, ujaran kebencian, maupun penyebaran berita hoaks yang dapat merusak suasana kampanye dan menciderai Proses Demokrasi itu sendiri," tegasnya.
BACA JUGA:Perkenalan, Kajari Belitung Ngopi Bareng Wartawan
BACA JUGA:SMAN 1 Membalong Gelar Workshop Impersonate Sastrawan, Bangkitkan Kreativitas Siswa Lewat Makeup
Selain itu, Bawaslu mengajak semua jajaran pengawas pemilu untuk memastikan kondusifitas selama masa kampanye.
"Mari kita bersama-sama mengawasi dan mencega sedini mungkin hal-hal yang dilarang dan berpotensi memicu konflik, serta menjaga ketenangan dan kedamaian selama proses ini berlangsung," ajaknya.
Dengan demikian, lanjut Aris, pihaknya dapat memitigasi terjadinya pelanggaran dan memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan dengan damai, lancar, dan sesuai dengan harapan bersama.
"Semoga melalui kerja keras kita semua, Pilkada Serentak tahun 2024 dapat terselenggara dengan aman, tertib, dan menghasilkan pemimpin yang sesuai dengan keinginan masyarakat," tandasnya.