Kecelakaan Maut Truk Tangki di Jakarta Utara, Korban Tewas Bertambah Jadi Lima Orang

Rabu 04 Sep 2024 - 22:14 WIB
Reporter : Erry Frayudi
Editor : Erry Frayudi

BELITONGEKSPRES.COM - Pada Rabu sore, kecelakaan beruntun di Jalan Plumpang Semper, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, menambah jumlah korban tewas menjadi lima orang setelah dua korban tambahan dilaporkan meninggal dunia.

Menurut Kepala Seksi Operasional (Kasiops) Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Gatot Sulaeman, dua korban baru yang meninggal adalah Siti Mariah (31) dan Lina Ruslina (50). 

Siti Mariah meninggal setelah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit (RS) Koja, sedangkan Lina Ruslina ditemukan dalam kondisi terjepit di bawah mobil truk.

Korban Lina Ruslina dievakuasi dari lokasi kejadian bersama sepeda motor dan segera dibawa ke rumah sakit. Namun, dalam perjalanan, kondisinya semakin memburuk dan ia meninggal dunia.

BACA JUGA:Eksponen Aktivis 98 Laporkan Kaesang Pangarep ke Polda Metro Jaya

BACA JUGA:Kecelakaan Beruntun di Jakarta: Sopir Truk Tangki Kena Serangan Jantung, Tiga Nyawa Melayang

Tiga korban sebelumnya yang tewas di lokasi kejadian adalah Sawiji (57), sopir truk minyak; Sri Rahmawati (36), pengendara motor; dan seorang pelajar SMP berusia 14 tahun yang identitasnya belum terungkap.

Selain korban meninggal, beberapa orang mengalami luka-luka. Hasym Nawawi (37) dan Ata Rizki (3) telah dibawa pulang ke rumah mereka. Dua perempuan lanjut usia, Titin (80) dan Neneng (80), juga mengalami luka akibat kecelakaan tersebut. Aminah (30) telah dibawa pulang, sementara Tegar (13) dan Ilham Syarifudin (30) masih menjalani perawatan di RS Mulyasari.

Gatot menjelaskan bahwa penyebab kecelakaan diduga terkait dengan serangan jantung yang dialami oleh sopir truk, Sawiji (57), yang menyebabkan truknya menabrak kendaraan lain di depannya. Kecelakaan ini melibatkan truk tangki dan beberapa motor, dengan total tiga motor yang terlibat.

Petugas Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu segera merespons kejadian ini. Sekitar pukul 20.15 WIB, kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan telah dievakuasi oleh kepolisian. 

BACA JUGA:Dugaan Penyimpangan Haji 2024: Pansus Temukan Bukti, Kemenag Tak Berikan Klarifikasi

BACA JUGA:Menkominfo Dukung Pembentukan Angkatan Siber di TNI untuk Pertahanan Negara

Meskipun arus lalu lintas sempat terganggu dan antrean panjang kendaraan terjadi karena banyaknya warga yang ingin melihat lokasi kejadian, arus lalu lintas di sekitar SPBU Plumpang Semper sudah kembali normal pada pukul 20.30 WIB. (ant)

Kategori :