BELITONGEKSPRES.COM, Kurma tidak hanya dikenal karena rasanya yang manis, tetapi juga karena kandungan nutrisi yang kaya serta manfaat kesehatannya yang beragam.
Buah yang berasal dari pohon kurma (Phoenix dactylifera) ini mengandung gula alami, serat, magnesium, kalium, serta beberapa vitamin dan mineral lainnya, menjadikannya bagian penting dari asupan makanan di berbagai budaya.
Namun, manfaat tersembunyi dari kurma baru-baru ini mulai terungkap, terutama dalam konteks kesehatan ibu hamil. Tidak hanya menyediakan energi yang diperlukan selama proses persalinan, kurma juga dapat membantu meredakan nyeri yang terkait dengan kontraksi rahim.
Menurut Penny Appeal, Al-Qur'an juga memberitahu kita bahwa mengonsumsi kurma dalam Islam dapat membantu mengurangi nyeri saat hamil dan melahirkan, seperti yang dijelaskan dalam Surah Maryam.
BACA JUGA:Amankah Saat Sahur Minum Kopi? Ini Tips Aman Minum Kopi Saat Puasa
BACA JUGA:Penuhi Kebutuhan 4 Nutrisi Ini Selama Berpuasa, Simak Apa Saja
Dikisahkan bahwa Maryam AS mengalami nyeri hebat selama kehamilannya, dan Allah SWT memerintahkan beliau untuk mengonsumsi kurma untuk meredakan ketidaknyamanannya.
Ternyata Mengonsumsi kurma selama kehamilan dapat membantu mengurangi nyeri selama persalinan dan dapat membantu kelahiran yang sehat pada bayi.
"Ketika sakit bersalin menimpanya, dia (Maryam) berlindung di pangkal pohon kurma. Dia berkata, 'Alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku menjadi sesuatu yang dilupakan dan terlupakan!'
"Sebuah suara memanggilnya dari bawahnya, 'Janganlah kamu bersedih! Tuhanmu telah menjadikan sebuah sungai kecil mengalir di bawahmu. Goyangkan pangkal pohon kurma itu ke arahmu, buah kurma yang segar dan matang akan jatuh padamu. Makanlah, minumlah, dan bersukacitalah.' " (Al-Qur'an, 19:23)
BACA JUGA:Saat Berbuka Puasa Sebaiknya Air Hangat atau Air Dingin? Simak Penjelasannya
BACA JUGA:Membiarkan Anak Terlalu Lama Menatap Gagdet Ternyata Bisa Mempengaruhi Cara Bicaranya
Asam folat yang terdapat dalam kurma berperan penting dalam perkembangan sumsum tulang belakang janin, sedangkan magnesium dapat membantu meredakan kram dan kejang otot selama kehamilan. Tidak hanya itu, vitamin K dalam kurma juga berkontribusi pada pembekuan darah dan kesehatan tulang yang baik.
Pembekuan darah adalah proses di mana darah membeku untuk membentuk gumpalan saat terjadi luka atau cedera pada pembuluh darah. Dengan demikian, mengonsumsi kurma dapat memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan ibu hamil dan perkembangan janinnya.
Ini menunjukkan bahwa kurma bukan hanya lezat, tetapi juga memiliki potensi besar untuk mendukung kesehatan ibu hamil dan proses persalinan. Dengan menggabungkan kurma ke dalam pola makan sehari-hari, dapat membantu memastikan keseimbangan nutrisi yang optimal selama masa kehamilan.