BACA JUGA:DPC Gerindra Beltim Siap Dukung Kebijakan Bupati Terpilih
Dalam sambutannya, Burhanudin juga menyoroti tantangan terbesar di tangan pejabat eselon II dan PNS di Kabupaten Belitung Timur. Mengingat pengalamannya sebagai PNS yang telah mengabdi puluhan tahun sebelum memasuki dunia politik, ia memperingatkan agar konflik kepentingan dan pembentukan klik tidak menghambat kemajuan daerah.
Ia menegaskan bahwa kepemimpinan harus mampu menginspirasi, mendengarkan, dan menjaga kesinambungan demi mencapai kebersamaan.
“Sebagai orang politik, saya siap menghadapi segala tantangan, baik saat kalah maupun menang. Saya hadir di sini tidak hanya untuk keluar dari gedung DPRD atau pemerintah, tetapi sebagai seseorang yang pernah ikut andil membentuk Timur, saya ingin menyampaikan pesan ini secara terbuka,” pungkasnya.
Pesan terakhir dari Bupati Burhanudin, yang disampaikan dengan penuh keberanian dan ketulusan, menandai komitmennya untuk tetap membantu pembangunan Belitung Timur meskipun masa kepemimpinannya telah usai.
BACA JUGA:Wakil Bupati Beltim Khairil Anwar Dorong Profesionalisme Pers di Hari Pers Nasional
Acara rapat paripurna ini menjadi momentum berharga untuk refleksi dan penyampaian harapan, dengan semangat untuk mewujudkan masa depan Belitung Timur yang lebih baik melalui sinergi dan kebersamaan seluruh elemen masyarakat.