BELITONGEKSPRES.COM - Real Madrid gagal memanfaatkan kesempatan untuk menjauh dari Atletico Madrid setelah takluk 0-1 di markas Espanyol, Stadion RCDE, Minggu dini hari WIB. Gol tunggal Carlos Romero di babak kedua memastikan kemenangan bagi tuan rumah sekaligus menambah ketat persaingan di papan atas La Liga.
Meskipun tetap memimpin klasemen dengan 49 poin, keunggulan Madrid kini hanya terpaut satu angka dari Atletico yang terus membayangi di posisi kedua. Sementara itu, Espanyol berhasil keluar dari zona degradasi dengan naik ke peringkat 17 dengan 23 poin, sebagaimana dilaporkan laman resmi Liga Spanyol.
Espanyol tampil agresif sejak awal. Pada menit pertama, Javi Puado mencoba peruntungannya dengan tembakan jarak jauh, namun bola melambung di atas mistar. Serangan tuan rumah kembali mengancam pada menit ke-18 ketika tendangan Jofre Carreras nyaris membobol gawang Madrid, tetapi berhasil ditepis Thibaut Courtois.
Real Madrid baru menciptakan peluang berarti pada menit ke-39 lewat tembakan jarak jauh Jude Bellingham, namun Joan Garcia dengan sigap menepis bola. Babak kedua diawali dengan usaha serupa dari Bellingham pada menit ke-52, yang kembali digagalkan Garcia. Bola rebound yang dimanfaatkan Kylian Mbappe pun hanya membentur mistar gawang.
BACA JUGA:Indonesia Tertinggal 0-2 dari Slovenia di Piala Davis, Fokus ke Laga Ganda
BACA JUGA:Nottingham Forest Hancurkan Brighton 7-0, Chris Wood Cetak Hat-trick
Los Blancos terus menekan melalui berbagai upaya, termasuk peluang dari Bellingham di menit ke-71 yang masih melebar serta tembakan Vinicius Junior dua menit kemudian yang tak membuahkan hasil.
Saat Madrid asyik menyerang, Espanyol justru memanfaatkan serangan balik untuk mencetak gol kemenangan. Pada menit ke-85, Omar El-Hilali melepaskan umpan silang dari sisi kanan yang langsung disambar Carlos Romero dengan tembakan first time yang tak mampu dibendung Courtois.
Madrid berusaha keras untuk menyamakan kedudukan, namun pertahanan solid Espanyol memastikan keunggulan tetap bertahan hingga peluit akhir. Hasil ini membuat perburuan gelar semakin terbuka dan menjadi pukulan bagi skuad asuhan Carlo Ancelotti yang kini merasakan tekanan dari rival sekotanya. (antara)