Setiap foto yang diunggah dihargai mulai dari beberapa ribu hingga puluhan ribu rupiah, tergantung pada kualitas dan keunikan momennya. Yang membuat FotoYu menonjol adalah fitur keamanannya yang canggih.
Dengan teknologi pengenalan wajah dan data lokasi, aplikasi ini memastikan setiap transaksi aman dan terkendali. “Jadi lebih aman dibandingkan platform media sosial seperti Facebook atau Instagram. Foto yang diunggah tidak bisa sembarangan dicomot orang,” kata Anton.
Fenomena ini menarik minat banyak fotografer di Belitung. Kawasan Pantai Wisata Tanjungpendam kini bukan hanya tempat favorit untuk olahraga, tetapi juga lokasi strategis bagi fotografer berburu momen menarik.
Tatam Pratama, seorang fotografer senior di Belitung, turut merasakan manfaat dari tren baru ini. Biasanya sibuk dengan foto pernikahan, Tatam kini memanfaatkan waktu luangnya untuk memotret aktivitas masyarakat di Tanjungpendam, seperti jogging dan berjalan santai.
BACA JUGA:Syuting Film Religi Pengin Hijrah Ditutup di Belitung, Simak Sinopsisnya
"Kalau sedang tidak ada job acara wedding, saya pergi ke Pantai Tanjungpendam. Tapi tentu saja, semua foto diambil dengan izin dari orang yang bersangkutan. Saya tetap menjaga etika," ujar Tatam.
Tanjungpendam memang menjadi lokasi yang sempurna untuk fotografi jalanan. Suasana bersih, asri, dan penuh aktivitas menarik memberikan peluang besar bagi para fotografer untuk mengekspresikan kreativitas mereka.
“Hobi fotografi yang dulu hanya untuk kesenangan kini bisa jadi peluang bisnis. Dengan bantuan platform seperti FotoYu, semuanya jadi lebih mudah dan menguntungkan,” tambahnya.
Tatam turut menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar soal memotret dan mendapatkan penghasilan, tetapi juga sebagai upaya memperkenalkan dunia fotografi jalanan yang masih tergolong baru di kalangan masyarakat Belitung.
BACA JUGA:Anak Belitung Jadi Karakter Utama di Film Pengin Hijrah, Siap Tayang di 2025
“Apa yang kami lakukan ini sekaligus menjadi cara untuk mempromosikan potensi pariwisata Belitung ke audiens yang lebih luas,” ujarnya menutup percakapan.
Seiring bertambahnya jumlah fotografer yang mencoba street photography di kawasan Tanjungpendam, lokasi ini semakin dikenal sebagai salah satu spot favorit. Tidak hanya menjadi tempat olahraga, pengunjung pantai kini juga berpeluang menjadi bagian dari karya seni yang bernilai ekonomi.
Kini kehadiran aplikasi FotoYu membawa angin segar bagi komunitas fotografer di Belitung, membuka jalan baru untuk mengubah karya seni mereka menjadi penghasilan nyata yang menjanjikan.
Apa Itu Fotoyu?
Menurut laman resminya, Fotoyu adalah platform marketplace yang dirancang untuk kamu yang ingin berbagi atau mencari konten foto dan video secara profesional. Dengan teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI), Fotoyu menjadi penghubung antara kreator seperti fotografer, videografer, hingga pilot drone dengan pengguna yang membutuhkan konten berkualitas tinggi.
BACA JUGA:Google Rilis Aplikasi Gemini Khusus untuk iPhone, Apa Keunggulannya?