Kata Siapa Penderita Diabetes Tidak Bisa Makan Manis? Ini 5 Alternatif Pengganti Gula yang Bisa Dicoba

BELITONGEKSPRES.COM - Bagi pejuang diabetes, mengontrol asupan gula merupakan salah satu aspek yang sangat penting.

Memilih sumber pemanis yang aman dan tidak mengganggu kadar gula darah adalah langkah krusial dalam menjaga kesehatan.

Menurut Verywell Health, di antara berbagai alternatif gula yang tersedia, ada lima yang secara khusus dianggap sebagai pilihan terbaik untuk penderita diabetes.

Mulai dari Xylitol yang diekstrak dari alam hingga Monk Fruit Extract yang menawarkan rasa manis alami, setiap pilihan memiliki karakteristik unik yang membuatnya layak dipertimbangkan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas alternatif gula secara mendetail, memahami bagaimana masing-masing mempengaruhi kadar gula darah, bagaimana mereka digunakan dalam masakan dan baking, serta pertimbangan lain yang perlu diperhatikan sebelum menggantikan gula dalam diet sehari-hari.

BACA JUGA:Rahasia Kesehatan Tersembunyi di Balik Kelezatan Buah Nangka, Dapat Menyehatkan Jantung!

BACA JUGA:Wajib Waspada, Ini 5 Jenis Makanan yang Dapat Memicu Kanker Otak

Dengan mengetahui berbagai alternatif gula ini, penderita diabetes dapat membuat pilihan yang lebih baik untuk menjaga kesehatan mereka tanpa harus mengorbankan kenikmatan rasa manis. Berikut adalah lima alternatif gula terbaik yang bisa dipertimbangkan:

1. Xylitol

Xylitol diekstrak dari serat alami yang terdapat dalam pohon betula atau dari serat tanaman yang dikenal sebagai xylan. Pemanis ini adalah senyawa alkohol gula dengan tingkat keasaman rendah dan kalori yang lebih sedikit dibandingkan gula tradisional.

Xylitol memiliki dampak yang minimal terhadap kadar gula darah dan insulin jika digunakan dengan bijak. Namun, penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan efek pencahar.

2. Erythritol

Erythritol merupakan alkohol gula lainnya yang dipuji karena manisnya tanpa memberikan banyak kalori.

Ditemukan secara alami dalam berbagai buah, sayuran, dan makanan fermentasi, erythritol juga diproduksi secara komersial dari gandum atau pati fermentasi.