Anak Terbakar Saat Main Petasan: Kecelakaan Tragis di Kampung Dul

Ilustrasi: Main Petasan--

BELITONGEKSPRES.COM - Di tengah suka cita menyambut Idul Fitri 1445 Hijriah, tragedi menimpa seorang anak di Kampung Dul Kabupaten Bangka Tengah, yang terbakar akibat bermain petasan. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) bergerak cepat menangani kejadian tragis anak yang terbakar akibat bermain petasan tersebut.

Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel, Mikron Antariksa mengungkapkan rasa keprihatinnya. "Kemarin kita berhasil menangani anak terbakar karena bermain petasan di Kampung Dul," kata Mikron Antariksa, 11 April 2024.

Tidak kejadian anak terbakar saat main Petasan, dalam sepekan terakhir, BPBD Kepulauan Babel bersama instansi terkait telah menangani tiga kecelakaan serupa, menelan korban dari kalangan anak-anak. 

Kecelakaan tersebut meliputi anak terbakar di Kampung Dul Bangka Tengah, anak hanyut di selokan di Jalan Ahmad Yani Pangkalpinang, dan anak terseret ombak di Sungailiat Bangka.

BACA JUGA:Liburan Lebaran 2024: BPBD Babel Siaga Cegah Kecelakaan di Wisata Pantai

BACA JUGA:Remisi Idul Fitri 2024 Diberikan kepada 1.722 Warga Binaan di Bangka Belitung

Kecelakaan ini menyoroti kelalaian orang tua dalam mengawasi anak-anak mereka. "Kami berharap masyarakat bersiaga dan selalu waspada untuk meminimalisir korban jiwa akibat kecelakaan dan bencana alam," harap Mikron.

Oleh karena itu, ia mengimbau para orang tua untuk selalu mengawasi anak-anak mereka saat bermain, mencegah terjadinya kejadian-kejadian berbahaya di masa mendatang. 

"Khususnya orang tua, untuk selalu mengawasi anak-anaknya bermain di luar rumah, agar tidak terjadi lagi kejadian-kejadian kemarin," tambah Mikron.

Sebelumnya, Polda Babel telah mengeluarkan larangan memainkan petasan dalam merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah, mengingat potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang ditimbulkannya.

BACA JUGA:Wacana Pembangunan Jembatan Penghubung Babel dan Sumsel, Telan Biaya Sekitar 15 Triliun

BACA JUGA:Tragis! Tiga Nyawa Anak Melayang Akibat Tenggelam di Muara Jelitik Sungailiat

Kapolda Babel Irjen Pol Tornagogo Sihombing mengimbau masyarakat tidak membunyikan petasan pada malam takbiran nanti. Sebab, bermain petasan dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain, terutama di Kota Pangkalpinang yang padat pemukiman.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan