Kementerian BUMN Laporan Kenaikan Dividen 2024, Ini Daftar Penyumbang Terbesar
Kementerian BUMN, PT Pelindo-Ist-
JAKARTA, BELITONGEKSPRES.COM - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menunjukkan kinerja positif dengan meningkatnya dividen yang disetor ke negara pada tahun 2024.
Pada tahun 2023, dividen yang disetor tercatat sekitar Rp 81,2 triliun, sedangkan di tahun 2024, jumlahnya naik menjadi Rp 85,5 triliun.
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) mencatatkan setoran dividen terbesar sebesar Rp 25,7 triliun, diikuti oleh Bank Mandiri dengan Rp 17,1 triliun, Mind ID sebesar Rp 11,2 triliun, dan Pertamina yang menyetor Rp 9,3 triliun.
Sementara itu, Telkom menyetor Rp 9,2 triliun, BNI Rp 6,2 triliun, PLN Rp 3 triliun, Pupuk Indonesia Rp 1,2 triliun, Pelindo Rp 1 triliun, dan BTN Rp 420 miliar. Ini menjadikan mereka sebagai sepuluh besar penyumbang dividen terbesar.
BACA JUGA:84 Persen Produk UMKM Pangan Belum Memiliki Izin Edar, BPOM Gandeng BUMN Permudah Registrasi
Hingga 7 November 2024, setoran dividen BUMN telah mencapai 100 persen dari target yang ditetapkan, memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan negara.
Menteri BUMN, Erick Thohir, memberikan apresiasi atas kinerja positif BUMN yang berhasil meningkatkan setoran pendapatan ke negara.
Ia mengungkapkan bahwa pencapaian ini tidak lepas dari upaya bersama pengurus, karyawan, dan dukungan dari kementerian terkait.
Erick Thohir juga menegaskan bahwa performa BUMN akan terus meningkat melalui transformasi yang berkelanjutan.
BACA JUGA:Erick Thohir: 7 BUMN yang Masih Tercatat Merugi, 40 Diantaranya Sudah Sehat
"Keberhasilan ini tidak hanya berfokus pada memanfaatkan sumber pendapatan yang sudah ada, tetapi juga mengembangkan peluang baru melalui inovasi," ujar Erick.
Erick menyatakan bahwa kenaikan dividen ini merupakan suntikan positif bagi pemerintahan Prabowo dalam upaya meningkatkan pemasukan negara, serta menunjukkan konsistensi peningkatan kinerja BUMN, terutama setelah pandemi Covid-19.
Sementara itu, Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono, menjelaskan bahwa kontribusi Pelindo kepada negara semakin meningkat seiring dengan penguatan kinerja operasional dan finansial perusahaan setelah merger pada Oktober 2021.
Pelindo berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah melalui Kementerian BUMN dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi, konektivitas antar pulau, serta kemajuan sektor maritim Indonesia.