PDIP Sebut Pertemuan Megawati dan Prabowo Hanya Tinggal Menentukan Lokasi
Bendahara Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Olly Dondokambey --Anisha Aprilia--
BELITONGEKSPRES.COM - Bendahara Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Olly Dondokambey, mengungkapkan bahwa pertemuan antara Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto hanya tinggal menunggu penentuan lokasi. Ia menyatakan bahwa kedua tokoh tersebut telah melakukan komunikasi sebelumnya.
"Komunikasi antara mereka sudah terjalin, sekarang tinggal menentukan di mana pertemuan itu akan dilaksanakan," jelas Olly di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 1 Oktober 2024.
Meski begitu, Olly tidak dapat memberikan informasi lebih lanjut mengenai waktu pertemuan yang dimaksud. "Saya perlu bertanya kepada Ibu (Megawati) dulu sebelum memberi tahu," tambahnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga juga memberikan pendapat terkait pertemuan antara Megawati dan Prabowo. Ia menegaskan bahwa silaturahmi dalam politik adalah hal yang wajar dan tidak perlu dipermasalahkan. "Berkomunikasi dan bersilaturahmi itu normal. Dalam dunia politik, satu-satunya yang tidak mungkin dilakukan adalah menghidupkan orang mati," tuturnya di DPP PDIP, pada Kamis, 26 September 2024.
BACA JUGA:Prabowo Berharap Pertemuan dengan Megawati dapat Terwujud Sebelum Pelantikannya
BACA JUGA:PDI Perjuangan Tetapkan Puan Maharani sebagai Calon Tunggal Ketua DPR
Eriko menambahkan bahwa Megawati terlihat bahagia saat mendengar kabar pertemuan tersebut. "Ketika saya bertemu dengan Ibu Ketua Umum, beliau tersenyum mendengar perkembangan ini. Mengenai waktu pertemuan, kita tunggu saja," ujarnya.
PDIP meminta semua pihak untuk bersabar menunggu perkembangan terkait pertemuan Megawati dan Prabowo. "Kita tunggu saja waktu yang tepat. Jika sudah ditentukan, itu bukan lagi kejutan. Saat ini, masih dalam tahap spekulasi, termasuk nama saya, Eriko Sotarduga, yang juga sering diperdebatkan," ujarnya. "Namun, kita biarkan ini berkembang. Terlebih, Mbak Puan sudah menyatakan bahwa Insyaallah kita tunggu saja," tutupnya. (dis)