Ronaldo Ungkap Ambisi Besar, Ingin Mencetak 1.000 Gol Sebelum Pensiun
Reaksi penyerang Portugal Cristiano Ronaldo setelah gagal mencetak tendangan penalti pada pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA Euro 2024 antara Portugal dan Slovenia di Frankfurt Arena di Frankfurt pada Senin (1/7/2024). (ANTARA/AFP/Patricia De Mel--
BELITONGEKSPRES.COM - Cristiano Ronaldo, megabintang sepak bola yang kini membela Al Nassr dan tim nasional Portugal, mengungkapkan ambisi besar untuk mencetak 1.000 gol sebelum pensiun. Saat ini, Ronaldo hanya membutuhkan satu gol lagi untuk mencapai tonggak 900 gol di level klub dan internasional.
Dalam wawancara eksklusif dengan mantan pemain Manchester United, Rio Ferdinand, yang dipublikasikan di kanal YouTube UR Cristiano, Ronaldo berbicara tentang motivasinya untuk terus mencetak gol dan mempertahankan performa puncaknya meski usianya kini telah menginjak 39 tahun.
"Saya ingin mencapai 1.000 gol," ujar Ronaldo dalam wawancaranya, seperti dikutip ESPN pada Kamis. Ia memprediksi target ambisius ini bisa tercapai sekitar usia 41 tahun jika tidak mengalami cedera.
"Untuk saya, pencapaian pertama adalah mencapai 900 gol. Setelah itu, tantangan berikutnya adalah mencapai 1.000 gol," tambahnya.
BACA JUGA:Daftar 26 Pemain Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 Pilihan Shin Tae-yong
BACA JUGA:Gantikan Marc Marquez, Fermin Aldeguer Resmi gabung Gresini untuk MotoGP 2025
Ronaldo juga membandingkan gol-gol yang ia cetak dengan gol-gol legenda sepak bola seperti Pele dan Alfredo Di Stefano, yang bermain di era tanpa dokumentasi video yang luas. "Semua gol yang saya cetak ada videonya," jelas Ronaldo.
Dalam wawancara tersebut, Ronaldo juga membahas kualitas Liga Pro Saudi, kecintaannya terhadap sepak bola, dan tanggapan terhadap kritik yang sering diterimanya.
Tentang adaptasinya di Arab Saudi, Ronaldo mengatakan bahwa proses tersebut relatif mudah, mengingat tantangan yang telah ia hadapi sepanjang kariernya.
"Tidak ada negara yang sempurna, jadi bagi saya adaptasinya mudah dan saya sangat senang berada di sana. Menurut saya, liganya sangat bagus," ungkapnya.
BACA JUGA:Pol Espargaro Akan Tampil sebagai Wildcard Bersama KTM di San Marino
BACA JUGA:Liverpool Datangkan Kiper Giorgi Mamardashvili dari Valencia untuk Musim 2025/2026
Ronaldo juga menanggapi kritik setelah menangis karena gagal mengeksekusi penalti penting dalam pertandingan melawan Slovenia yang menentukan perjalanan Portugal menuju perempat final Euro 2024. Meskipun Portugal akhirnya menang melalui adu penalti, momen tersebut menjadi sorotan publik.
"Tangisan itu adalah hasil dari tekanan yang saya buat untuk diri sendiri sejak saya berusia 11 tahun," bebernya.