Debat Ketiga Capres, Prabowo: Ada yang Tak Objektif Memandang Pertahanan karena Ambisi
Prabowo Subianto dalam debat calon presiden yang diselenggarakan KPU di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu 7 Januari 2024. -Dok. TKN Prabowo-Gibran---
BELITONGEKSPRES.COM, JAKARTA - Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengungkapkan visi dan misinya dalam debat ketiga calon presiden yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Istora Senayan, Jakarta, pada hari Minggu, 7 Januari 2024..
Pada kesempatan tersebut, Prabowo menegaskan tekadnya untuk terus berupaya memperkuat pertahanan Indonesia sebagai bagian dari upaya membangun negara ini.
Prabowo kemudian menggunakan analogi "1.000 Kawan Terlalu Sedikit, 1 Lawan Terlalu Banyak" untuk menyoroti betapa pentingnya memiliki pertahanan negara yang tangguh.
"Saudara-saudara 1.000 kawan terlalu sedikit, 1 lawan terlalu banyak, kita bertekad harus punya pertahanan yang kuat," ujar Prabowo dalam debat.
Prabowo kemudian memberikan peringatan, menyatakan bahwa mungkin ada yang banyak berbicara mengenai pertahanan tanpa didukung oleh data yang kuat. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya kehati-hatian agar informasi yang disampaikan tidak menyesatkan rakat.
BACA JUGA:Formasi CPNS 2024, 690 Ribu Kuota untuk Lulusan Baru
BACA JUGA:Gaji PNS dan PPPK 2024 Naik 8 Persen, Berikut Rincian Gajinya
"Ada yang asal berbicara tanpa data, mungkin ambisinya beliau menggebu sehingga tidak objektif. Saya berpegangan pada dokumen dan semua atas dasar kepemimpinan bangsa dan rakyat Indonesia. Saya berkeyakinan dengan pertahanan yang kuat. Kita adab menjaga kepentingan nasional. Kekuatan nasional harus ada, kita harus kuat,” imbuh Prabowo.
Debat ketiga capres ini mengambil tema Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik.
Prabowo juga menekankan pentingnya peralatan pertahanan bagi keamanan bangsa. Ia menyoroti bahwa isu pertahanan tidak seharusnya dipolitisir demi kepentingan kekuasaan..
“Pertahanan ini begitu penting, jadi semua pihak harusnya bersatu masalah pertahanan. Jadi yang saya harapkan jangan dipolitisasi untuk kepentingan jangka pendek,” tegas Prabowo.