Serangan Israel di Jalur Gaza Tewaskan 10 Warga Palestina dan Lukai 20 Lainnya

Warga Palestina memeriksa masjid yang hancur akibat serangan Israel di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Minggu (8/10/2023). Israel merespon serangan roket yang diluncurkan Hammas dengan melakukan serangan udara hingga mengakibatkan 232 warga Palestina tew--

JAKARTA, BELITONGEKSPRES.COM - Setidaknya 10 warga Palestina tewas dan 20 lainnya terluka dalam serangan Israel yang menargetkan sebuah masjid di Jalur Gaza tengah pada Sabtu.

"Tentara Israel menargetkan sebuah masjid di Kamp Shati, sebelah barat Kota Gaza, di Jalur Gaza tengah," ungkap juru bicara Badan Pertahanan Sipil, Mahmoud Basal, kepada Anadolu.

Serangan tersebut mengakibatkan 10 warga Palestina meninggal dunia dan 20 lainnya mengalami luka-luka, tambahnya.

Israel, yang telah mengabaikan resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera, menghadapi kecaman internasional atas serangan yang terus berlanjut di Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.

BACA JUGA:Operasi Patuh Jaya 2024, Korlantas Polri Fokus pada 14 Jenis Pelanggaran

BACA JUGA:Menhub: Trem Otonom Bakal Mulai Beroperasi di IKN pada Agustus 2024

Menurut otoritas kesehatan setempat, lebih dari 38.400 warga Palestina telah tewas, sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak, dan hampir 88.500 orang terluka.

Lebih dari sembilan bulan setelah perang Israel dimulai, sebagian besar wilayah Gaza hancur akibat blokade yang melumpuhkan distribusi makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ). Dalam keputusan terbaru, ICJ memerintahkan Israel untuk segera menghentikan operasi militernya di selatan kota Rafah, tempat lebih dari 1 juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang sebelumnya sebelum Rafah diinvasi pada 6 Mei. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan