Komisioner BP Tapera Soroti Pemerintah Tak Perlu Terburu-buru dalam Menjalankan Program Tapera
Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho-Sabrina Hutajulu---
BELITONGEKSPRES.COM - Kisruh seputar program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) masih menggema di antara pekerja, dengan pro dan kontra yang berkecamuk. Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, menyoroti bahwa pemerintah tidak perlu terburu-buru dalam menjalankan program Tapera.
Menurutnya, kesepakatan antara Ombudsman RI dan BP Tapera menjadi landasan penting dalam upaya mitigasi terhadap potensi maladministrasi dalam pengelolaan dana serta hak-hak kepesertaan di BP Tapera.
"Hak-hak kepesertaan ini menjadi fokus pengawasan Ombudsman terhadap pelayanan publik," ujarnya dalam konferensi pers di kantor BP Tapera, Jakarta Selatan, pada Senin, 10 Juni 2024.
Lebih lanjut, Heru menegaskan bahwa penting bagi pemerintah untuk tidak terburu-buru dalam mengimplementasikan program ini. "Ada sejumlah PR yang harus kami selesaikan. Konsep keadilan dan manfaat dari program Tapera harus dirasakan oleh semua peserta, bukan hanya segmen MBR yang mendapat prioritas dalam pembiayaan KPR," tambahnya.
Dia menjelaskan bahwa saat ini, pihaknya sedang berupaya meningkatkan tata kelola Tapera dalam tiga aspek utama, salah satunya adalah transparansi dana.
BACA JUGA:Kasus Bos Rental Tewas Dikeroyok di Pati, Polisi Telah Tetapkan 3 Orang Tersangka
BACA JUGA:Buruh akan Kembali Unjuk Rasa Secara Nasional pada 27 Juni untuk Tolak Tapera
"Kami memastikan bahwa pengelolaan dana sesuai dengan amanah UU nomor 4 tahun 2016 tentang Tapera, dengan memastikan keterbukaan dan kejelasan dalam pengerahan dana melalui sistem otomatis yang dapat diakses oleh masyarakat secara real-time," katanya.
"Kami juga berupaya memastikan keamanan dan profitabilitas dana masyarakat serta meningkatkan manfaatnya, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah, untuk memiliki rumah yang layak dan terjangkau dengan suku bunga yang kompetitif," tambahnya lagi.
Heru menegaskan bahwa upaya peningkatan manfaat bagi para peserta Tapera sedang aktif dikembangkan, dengan mengeksplorasi skema manfaat tambahan yang dapat ditawarkan. "Inilah tiga fokus utama yang sedang kami upayakan," tandasnya.