Istri Bos Minyak Aniaya Anak Dewan Belitung? Resmi Dilaporkan ke Polisi
TANGKAPAN LAYAR: Dugaan tindakan penganiayan terekam CCTV rumah Anggota DPRD Kabupaten Belitung Agung Maitreya Wira-ist-
TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.COM - Istri salah seorang bos minyak di Kecamatan Tanjungpandan diduga melakukan penganiayaan terhadap anak Anggota DPRD Kabupaten Belitung, Agung Maitreyawira.
Tak terima anak gadisnya MC yang masih berusia 13 tahun dianiaya oleh istri bos minyak tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Belitung melaporkannya ke Polres Belitung.
"Benar adanya kejadian (dugaan tindakan penganiayaan) tersebut. Kita sudah melaporkan secara resmi ke Polres Belitung," kata Agung kepada Belitong Ekspres, Rabu 8 Mei 2024.
Agung menjelaskan, penganiayaan terjadi di depan rumahnya kawasan Kebun Jeruk Tanjungpandan, Selasa 7 Mei 2024. Saat itu istri bos minyak menunggu anak gadisnya yang masih duduk di bangku kelas 2 SMP.
BACA JUGA:FLLAJ Belitung Tuntaskan Dua Agenda dalam Rapat Bulanan
BACA JUGA:Lomba Kelurahan 2024, Kampong Damai Dinilai Oleh Tim Provinsi Babel
"Berdasarkan rekaman CCTV pelaku menggunakan mobil Fortuner hitam. Pada saat sampai rumah dan turun dari motor, dia langsung memukul anak saya,"jelas anggota DPRD Belitung itu.
Menurut Agung, istri dari bos minyak di Tanjungpandan tersebut tak hanya memukul anaknya. Wanita itu juga memaki-maki anak dan juga adik iparnya. "Kita sudah melakukan visum dan membuat laporan resmi ke Polres Belitung," ungkapnya.
Ia menambahkan, dirinya belum mengetahui secara pasti penyebab utama anaknya dianaya oleh pelaku. Diduga, itu karena anak pengusaha minyak tersebut berkelahi dengan anak Agung.
"Sehingga dia melaporkan ke orang tuanya. Dia merasa hebat dan orang kaya. Makanya kami harus turun tangan," tandas politisi Partai Nasdem Kabupaten Belitung itu.
BACA JUGA:Penggerebekan Timah di Rumah Buyung, Kejari Belitung Masih Teliti Berkas Tahap 1 Tersangka
BACA JUGA:BPBD Belitung Siaga Hadapi Potensi Dampak La Nina 2024
Terpisah, Kasi Humas Polres Belitung AKP Bambang SY mengatakan, dalam waktu dekat dia akan meminta laporan ke Satreskrim terkait laporan dan perkembangan kasus tersebut.
"Untuk laporan dari Reskrim belum masuk ke bagian Humas Polres Belitung. Nanti kita akan kita kabari perkembangannya," kata AKP Bambang SY saat dikonfirmasi Belitong Ekspres.