Dokter Sebut Duduk Terlalu Lama Dapat Sebabkan Risiko Terbentuknya Batu Ginjal
Lebih dari 300 batu ginjal yang terbentuk di tubuh wanita asal Taiwan. (The Straits Times)--
BELITONGEKSPRES.COM, Dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Sardjito, Metalia Puspitasari, mengungkapkan bahwa duduk terlalu lama dapat menjadi salah satu penyebab terbentuknya batu ginjal.
Dalam "Panas Menyengat! Banyakin Minum Biar Ginjal Tetap Sehat" yang disiarkan oleh Kementerian Kesehatan di Jakarta pada hari Selasa, Metalia menjelaskan bahwa orang yang memiliki jadwal kuliah atau pekerjaan yang mengharuskan mereka duduk dalam waktu yang lama cenderung malas untuk berkemih, sehingga seringkali mereka jarang minum dan kurang bergerak.
Menurutnya, kedua kebiasaan tersebut dapat menjadi faktor risiko untuk terbentuknya batu ginjal.
Metalia juga menyoroti bahwa terdapat sejumlah faktor risiko lain yang dapat menyebabkan batu ginjal. Dia menekankan bahwa bagi mereka yang pernah mengalami batu ginjal, penyakit tersebut memiliki kemungkinan untuk kembali muncul.
Alat yang akan mengembalikan pertumbuhan rambut hingga 100%! Rambut akan kembali tumbuh tebal dengan
"Kemudian pada laki-laki, ini juga risikonya lebih besar dibandingkan dengan perempuan," bebernya.
BACA JUGA:Bahaya Buat Kesehatan! 4 Kebiasaan yang Harus Dihindari Pasca Makan Nasi
BACA JUGA:Jangan Lakukan Mulai Sekarang, Sebaiknya Hindari 4 Hal Ini Setelah Makan Nasi
Metalia mencatat bahwa terdapat lebih dari lima jenis batu ginjal yang memiliki faktor risiko yang berbeda-beda, seperti batu asam urat dan batu kalsium oksalat.
"Jadi ada batu juga yang memang dipengaruhi oleh makanan-makanan tertentu," ujarnya.
Metalia menjelaskan bahwa batu ginjal bisa tidak menunjukkan gejala atau bersifat asimptomatik. Namun, salah satu tanda yang mungkin muncul adalah hematuria, yang merupakan kondisi di mana urin berwarna merah, baik terlihat secara langsung maupun melalui pemeriksaan laboratorium.
"Kemudian bisa juga muncul nyeri, sebenarnya tergantung posisi batunya itu lagi di mana, biasanya nyeri itu kalau pas batunya lagi turun itu nyeri sekali," ujarnya.
Menurutnya, nyeri tersebut juga bisa dirasakan di pinggang karena posisi batu ginjal. Selain itu, dia menyebutkan keluhan lain yang mungkin dijumpai adalah keinginan untuk buang air kecil yang mendesak karena sulit ditahan atau sering buang air kecil.
"Atau bisa juga muncul kayak mual, muntah, " ujarnya.