Jumat, 22 Nov 2024
Network
Beranda
Terkini
Babel Raya
Belitong Raya
Beltim Raya
All Sport
Politik
Nasional
Kombis
Disway
Derap Nusantara
Lainnya
Kesehatan
Life Style
Opini
Network
Beranda
Disway
Detail Artikel
Kaca Spion
Reporter:
Dahlan Iskan
|
Editor:
|
Rabu , 21 Feb 2024 - 22:16
Dahlan Iskan--
kaca spion dua ratus jenderal itu banyak sekali. berbobot sekali. apalagi banyak yang bintang empat. sudah dua hari mereka sepakat: presiden jokowi harus mengundurkan diri. kalau tidak, harus dilengserkan. tapi sikap yang begitu keras ternyata tidak bergema. tidak jadi isu nasional yang menggelinding membesar. medsos juga tidak memviralkannya. sepi. aneh. para jenderal itu tergabung dalam forum komunikasi purnawirawan tni-polri untuk perubahan dan persatuan. disingkat fkp3. ketuanya jenderal sutiyoso. dipanggil bang yos. ia gubernur jakarta dua periode. pernah menjabat kepala badan intelijen negara (bin). sudah sering ada seruan presiden jokowi mundur. tapi ini kan para jenderal. mestinya punya nilai tekanan yang lebih kuat. nyatanya tidak. baca juga:bukan bintang baca juga:panggung besar mungkin karena mereka partisan. bang yos adalah penasihat partai nasdem. forum itu sendiri memang sengaja dibentuk untuk mendukung capres anies baswedan-muhaimin iskandar. pernyataan keras itu hasil pembahasan mereka di museum bang yos yang luas. di jalan kalimanggis, masuk bilangan bekasi. di video pertemuan itu terlihat ada lambang nasdem di salah satu dindingnya. yang membacakan pernyataan itu juga jenderal bintang empat: jenderal fachrul razi. ini sangat menarik. selama ini saya tahu jenderal fachrul razi sangat dekat dengan jenderal luhut binsar pandjaitan. saya sering berada dalam satu pertemuan kecil yang ketika ada lbp ada pula razi. dulu. razi adalah komisaris utama salah satu perusahaan milik lbp. kini mereka berbeda jalan. berarti belum lama. di pemilu 2019 jenderal razi masih jadi ketua salah satu tim kampanye jokowi. berhasil. jokowi menang telak. baca juga:quick count baca juga:saling sepak razi pun dilantik menjadi menteri agama. ia mengikuti jejak tarmizi taher dan alamsyah ratu perwiranegara. sama-sama militer. sama-sama orang sumatera. tarmizi orang minang. alamsyah orang lampung. razi orang minangkabau yang lahir di aceh. mereka sama-sama jadi menteri agama. hanya saja baru razi menteri agama yang bintang empat. ia hanya satu tahun jadi menteri. tiba-tiba digantikan yaqut cholil qoumas, ketua umum gp ansor-nya nu. tanggal 22 desember 2020, gus yaqut dilantik, tanggal 30 desember 2020 fpi dibubarkan. itulah sebabnya muncul rumor razi diganti karena tidak mau membubarkan fpi. tentu itu hanya rumor. baca juga:nomor dua baca juga:ujung lorong razi pernah menjadi wakil panglima tni. karena itu berpangkat jenderal bintang empat. tapi jabatan wakil panglima itu dihapus di zaman presiden gus dur –hilang pula kursinya. razi kini 76 tahun. bang yos 79 tahun. mereka masih terus aktif memikirkan negara. razi pernah ikut jadi pendiri partai hanura. bang yos ikut mendirikan partai pkpi. setelah pernyataan dibacakan, seorang wartawan bertanya: apa yang akan dilakukan oleh para jenderal itu kalau pernyataan mereka diabaikan. seorang jenderal menjawab: bisa terjadi people power. hasil quick count begitu mencolok. selisih suara tiga pasangan begitu jauh. baca juga:lorong gelap baca juga:little dragon selisih itu sulit dipakai untuk menggerakkan rakyat. potensi people power lebih besar terjadi di pilpres 2019. waktu itu prabowo kalah tipis. tapi isu people power langsung reda ketika prabowo menyatakan bisa menerima hasil pilpres. ia pun jadi menteri. tentu pendukung utama prabowo marah. kecewa berat. balik membenci. tapi mayoritas rakyat menganggap prabowo negarawan. kalau sampai terjadi kekacauan negara yang rugi. potensi people power yang lebih besar terjadi ketika gus dur dilengserkan. pengikut gus dur sudah siap bergerak. tapi gus dur mencegahnya. gus dur pilih meninggalkan istana kepresidenan dengan celana pendeknya. gus dur dikenang sebagai negarawan. para negarawan sangat pandai meredakan ketegangan. demi bangsa. apalagi di saat selisih perolehan suara begitu jauhnya. memang perlu perbaikan total sistem pemilu kita. bahkan itu pun belum cukup. harus sampai ke perbaikan sistem politik. inilah jalan buntu yang harus diprioritaskan penjebolannya. bukan lagi mempersoalkan hasil pilpres. itulah sebabnya negarawan hanya perlu sesekali saja menatap ke kaca spion.
1
2
3
»
Tag
# disway
# dahlan iskan
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Belitong Ekspres 22 Februari 2024
Berita Terkini
Indonesia Hadapi Darurat Judi Online, Perputaran Uang Rp 900 Triliun, Jumlah Pemain Capai 8,8 Juta Orang
Nasional
9 jam
Bocoran Terbaru Desain iPhone 17, Kamera Tengah yang Bikin Penasaran!
Life Style
9 jam
Karena Ini, 122 Pasien TB di Babel Meninggal Dunia
Babel Raya
9 jam
Meski PPN Naik, Pemerintah Jamin Tak Akan Berdampak pada Daya Beli Masyarakat
Kombis
9 jam
Wapres Gibran Minta Hapus Sistem Zonasi dalam PPDB untuk Memperluas Akses Pendidikan
Nasional
9 jam
Berita Terpopuler
Artis Bintang Pantura Siap Guncang Kampanye Akbar Hendra-Sylpana Hari Ini, Warga Belitung Yuk Merapat!
Politik
21 jam
Resto Nyaman Bekawan Hadir di Beltim: Sajikan Menu Lezat Harga Terjangkau, Gratis Setiap Jumat
Beltim Raya
17 jam
Sanem dan Away Ajak Masyarakat Menangkan Hendra-Sylpana, Terbukti Sudah Berpengalaman
Politik
12 jam
Profil Belitung Enam Senar: Personil Ansambel Gitar Siap Pukau Konser Jazz De Billitone 2024
Beltim Raya
12 jam
Paslon Hendra-Sylpana Siap Menangkan Pilkada Belitung, Vina: Pengalaman Jadi Kunci
Politik
12 jam
Berita Pilihan
Karena Ini, 122 Pasien TB di Babel Meninggal Dunia
Babel Raya
9 jam
Awal Desember Terdakwa Korupsi Lapangan Bola Paal Satu Diadili, Agiok Minta Dibebaskan
Belitong Raya
10 jam
PDI Perjuangan Gelar Bazar Beras Murah di Beltim, 22 Ton Beras Dijual Rp20 Ribu per 5 Kg, Ini Lokasinya
Beltim Raya
10 jam
Profil Belitung Enam Senar: Personil Ansambel Gitar Siap Pukau Konser Jazz De Billitone 2024
Beltim Raya
12 jam
Resto Nyaman Bekawan Hadir di Beltim: Sajikan Menu Lezat Harga Terjangkau, Gratis Setiap Jumat
Beltim Raya
17 jam