BELITONGEKSPRES.COM - MotoGP Mandalika tampaknya membawa nasib buruk bagi Marc Marquez, karena dalam tiga kali penyelenggaraan MotoGP di Indonesia, ia belum berhasil menyelesaikan balapan sekalipun.
Pada 2022, Marc Marquez mengalami kecelakaan hebat saat sesi warm-up di Sirkuit Mandalika, sebuah insiden yang mengejutkan banyak orang. Seperti dilaporkan di YouTube channel MotoGP, kecelakaan ini menjadi salah satu yang paling diingat sepanjang musim tersebut.
Tahun berikutnya, di 2023, nasib buruk Marquez berlanjut. Ketika tengah berjuang di balapan utama, ia mengalami kecelakaan pada lap kedelapan, sebagaimana diungkapkan di channel YouTube SPOTV. Kejadian ini memperkuat anggapan bahwa Sirkuit Mandalika bukanlah tempat keberuntungan bagi sang juara dunia.
Pada 2024, kutukan Mandalika tampaknya terus menghantui Marc Marquez. Kali ini, ia harus meninggalkan balapan setelah motornya terbakar secara tiba-tiba saat berada di lap ke-12.
BACA JUGA:Kiper Real Madrid Thibaut Courtois Absen Dua Pekan Karena Cedera Otot Paha
BACA JUGA:Kesiapan Menuju Piala Asia 2025: Timnas Indonesia U-20 di Pot 3
Motor Ducati Gresini milik Marquez mengalami kerusakan serius, dilaporkan oleh Crash bahwa motor GP23 miliknya mengalami kegagalan mesin yang disebabkan oleh kebakaran hebat.
Saat petugas berusaha memadamkan api, situasi justru semakin memburuk. Menurut Marquez dalam wawancaranya dengan media, alat pemadam api yang digunakan di Mandalika tidak sesuai untuk menangani kebakaran pada mesin motor.
"Suara keras terdengar saat mesin mati, dan ketika diperiksa setelah dipadamkan, ternyata alat pemadam yang digunakan tidak cocok untuk memadamkan api pada motor, yang menyebabkan kegagalan mesin," ungkap Marquez seperti dilansir dari Crash.
Akibat insiden ini, Marquez semakin tertinggal dalam perolehan poin, dengan selisih 78 poin dari pemimpin klasemen sementara, Jorge Martin. Meski begitu, insiden ini tidak menyurutkan semangat pebalap Spanyol tersebut.
"Saya akan fokus pada sesi kualifikasi berikutnya. Target saya adalah terus berada di dua baris terdepan dan mencoba untuk tampil lebih baik," kata Marquez dengan penuh optimisme dalam wawancara yang dikutip dari Crash.
Meskipun Sirkuit Mandalika seakan menjadi kutukan bagi Marquez, ia tetap bertekad untuk bangkit dan terus berjuang di sisa musim MotoGP. (jpc)