BELITONGEKSPRES.COM - CEO Google, Sundar Pichai, mengumumkan pendanaan senilai 120 juta dolar AS (sekitar Rp1,8 triliun) untuk mendukung pendidikan dan pelatihan kecerdasan buatan (AI) di seluruh dunia.
Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi tingkat tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 21 September, di mana Pichai menekankan pentingnya AI untuk pembangunan berkelanjutan.
Dalam konferensi tersebut, Pichai mengidentifikasi empat peluang utama yang dapat dioptimalkan melalui AI.
Pertama, ia menyoroti pentingnya membantu masyarakat mengakses informasi dalam bahasa mereka sendiri. Kedua, AI dapat mempercepat penemuan ilmiah. Ketiga, teknologi ini berpotensi memberikan peringatan dini dan pemantauan terkait bencana iklim. Terakhir, AI diharapkan dapat mendorong kemajuan ekonomi.
BACA JUGA:realme 13 Pro Series 5G: Kamera AI yang Bikin Foto Makin Kece!
BACA JUGA:5 Cara Cerdas Mengatasi Memori Penuh di HP Android, Tak Perlu Hapus Aplikasi
Pichai mengungkapkan keprihatinannya terhadap “kesenjangan AI” global dan menyatakan bahwa Google berkomitmen untuk mengatasi masalah ini dengan membentuk Dana Peluang AI Global.
Dana ini akan berfokus pada penyediaan pendidikan dan pelatihan AI di berbagai komunitas, bekerja sama dengan organisasi nirlaba dan lembaga swadaya masyarakat setempat.
Lebih lanjut, Pichai menekankan perlunya regulasi produk cerdas untuk mengurangi risiko serta menolak dorongan proteksionis nasional.
Menurutnya, langkah-langkah ini krusial agar kesenjangan dalam pemanfaatan AI tidak semakin melebar dan agar teknologi ini dapat dimanfaatkan secara optimal di seluruh dunia. (ant)