Kemensos Akan Fokuskan program Makan Bergizi Gratis di Daerah 3T di Papua

BELITONGEKSPRES.COM - Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos) menyatakan bahwa program Makan Bergizi Gratis akan difokuskan pada daerah-daerah tertinggal, terluar, dan terdepan (3T), terutama di tanah Papua. 

Namun, untuk keberhasilan program ini, sinergi antara kementerian dan lembaga terkait yang memiliki platform penyediaan makanan bergizi gratis sangat diperlukan.

Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono di Jayapura, Rabu, menjelaskan, "Dengan adanya kolaborasi yang baik dari kementerian dan lembaga lain, program Makan Bergizi Gratis ini akan dapat menjangkau daerah-daerah terpencil, apalagi jika didukung oleh TNI/Polri."

Agus menekankan bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada sinergi yang solid dan kepemimpinan yang terkoordinasi dengan baik. "Jika ada sinergi yang kuat dan kepemimpinan yang satu komando, maka program ini akan berjalan dengan sukses," ujarnya.

BACA JUGA:Polda Metro Jaya Ungkap Suap Bandar Judi Online ke Pegawai Kemenkominfo Agar Situs Lolos Blokir

BACA JUGA:PPATK Sebut Pemain Judi Online Rela Habiskan Sekitar 70 Persen Pendapatan

Dalam rangka mendukung penciptaan generasi unggul, Agus menegaskan komitmen Kemensos untuk mengeksekusi program ini. Selain itu, ia menjelaskan bahwa Kemensos memiliki dua jenis program, yaitu program inklusif yang meliputi Program Keluarga Harapan (PKH) dan bantuan sosial (bansos), serta program adaptif yang bisa diterapkan dalam situasi darurat seperti bencana.

"Untuk menjalankan kedua program tersebut, Kemensos telah menyiapkan berbagai instrumen, baik berupa sumber daya manusia maupun barang yang dibutuhkan oleh masyarakat," lanjutnya.

Agus juga menyampaikan bahwa saat ini Kemensos memiliki sekitar 120 ribu pendamping dan relawan, serta 31 sentra balai dan 600 lumbung. Dengan sumber daya dan instrumen yang ada, Kemensos siap melaksanakan program tersebut, tinggal menunggu arahan langsung dari Presiden Prabowo.

Dia menambahkan, "Nutrisi yang baik sangat penting untuk menyiapkan generasi unggul. Makanan bergizi akan mempengaruhi fisik dan kecerdasan. Oleh karena itu, kita harus tetap optimis dan bekerja sama dengan sinergi yang kuat agar semua berjalan lancar." (ant)