Pemkot Pangkalpinang Siapkan 8 Program Prioritas Pembangunan 2025
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Pangkalpinang Suryo Kusbandoro saat menyampaikan sambutan pada pembukaan Musrenbang Kecamatan se-Kota Pangkalpinang di Pangkalpinang, Selasa. (ANTARA/HO-Aprionis/Mega)--
BELITONGEKSPRES.COM, PANGKALPINANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang memiliki delapan program prioritas pembangunan untuk tahun 2025. Program-program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan di Kota Beribu Senyuman.
Hal ini disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Pangkalpinang Suryo Kusbandoro setelah membuka Musrenbang Kecamatan se-Kota Pangkalpinang pada Selasa, 6 Februari 2024.
“Kami telah mengumpulkan masukan dari camat dan lurah untuk menetapkan program-program prioritas pembangunan 2026,” ujar Suryo seperti dikutip dari Antara Babel.
Delapan program prioritas pembangunan yang dimaksud adalah peningkatan pelayanan publik, penanggulangan banjir, pengendalian inflasi
BACA JUGA:Knalpot Bising Bikin Resah Warga Toboali
BACA JUGA:Tersangka Pengedar Sabu di Lapas Bukit Semut Ditahan
pencegahan stunting, pengurangan kemiskinan ekstrim, peningkatan penerangan jalan umum, perbaikan draine dan Penanganan sampah masyarakat.
“Program-program ini diharapkan dapat menjadi landasan Pemkot Pangkalpinang untuk meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan masyarakat,” kata Suryo.
Suryo menjelaskan bahwa musrenbang tingkat kecamatan merupakan forum untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan pihak-pihak terkait tentang prioritas pembangunan di kecamatan.
“Hasil musrenbang ini akan menjadi dasar penyusunan rencana kerja perangkat daerah untuk tahun anggaran 2025, sehingga dapat menghasilkan perencanaan yang berkualitas, transparan, dan akuntabel untuk pembangunan 2025,” tuturnya.
BACA JUGA:Tersangka Korupsi Timah di Babel, Bos Aon & Anak Buahnya Resmi Ditahan Kejagung
BACA JUGA:Korupsi Timah Picu Krisis Ekonomi Babel? Daya Beli Masyarakat Anjok
Suryo menambahkan bahwa Pemkot Pangkalpinang terus berupaya menata, memperbaiki, dan memetakan perencanaan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menuju kesejahteraan dan daya saing sumber daya manusia di kota ini.
“Kami berharap dengan adanya delapan program prioritas pembangunan ini, kualitas dan kapasitas kesehatan, ekonomi, dan SDM masyarakat dapat meningkat dan bersaing. Oleh karena itu, kami mengajak pemerintah kecamatan untuk menyusun perencanaan dan kegiatan-kegiatan yang mendukung peningkatan kualitas kesehatan dan perekonomian masyarakat,” pungkas Suryo.