Hendrya Sylpana

567 KPPS Pemilu 2024 Kecamatan Gantung Dilantik

567 KPPS se Kecamatan Gantung dilantik dan diambil sumpah, Kamis 25 Januari 2024. --

BELITONGEKSPRES.COM, GANTUNG - Semakin dekatnya hari pemilihan umum (Pemilu) tanggal 14 Februari 2024, sebanyak 567 KPPS se Kecamatan Gantung dilantik dan diambil sumpah, Kamis 25 Januari 2024. Pelantikan berlangsung di eks MPB Gantung, dusun Canggu Desa Lenggang dan dihadiri Komisioner KPU Beltim.

Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua PPS Desa masing-masing dan diambil sumpah oleh Kepala KUA Kecamatan Gantung. Selanjutnya, KPPS terlantik secara resmi bertugas selama 1 bulan kedepan sampai pemilihan umum usai dilaksanakan.

"Hari ini yang dilantik full 81 KPPS untuk 81 TPS dikali 7 orang jadi totalnya 567 orang di 7 Desa se Kecamatan Gantung," ungkap Ketua PPK Gantung, D Hendri Gampang saat ditemui Belitong Ekspres usai pelantikan.

Menurut Gampang, pelantikan KPPS pemilu 2024 berbeda dengan pelantikan pemilu 2019. Dulu, pelantikan hanya diberlakukan bagi para Ketua KPPS sedangkan saat ini secara keseluruhan.

"Berbeda dengan tahun 2019 yakni dulu hanya melantik ketua KPPS sedangkan sekarang melantik Ketua dan anggota," sebut Gampang.

BACA JUGA:Musrenbangcam RKPD 2025, Bupati Beltim Dorong Adanya Usulan Prioritas

BACA JUGA:Diskusi KNPI Beltim, Burhanudin: Perlu Peran Pemuda untuk Tuntaskan Masalah Daerah

Pasca dilantik, kata Gampang, KPPS akan memulai dengan kegiatan bimbingan teknis sebagaimana PKPU 25 tahun 2023 yakni tentang Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Tahun 2024.

"Mereka (KPPS) 5 hari sebelum hari H sudah bekerja sesuai PKPU. Diantaranya memberikan formulir C Pemberitahuan dan mensosialisasikan bahwa tanggal 14 mencoblos ke TPS serta membuat TPS," jelas Gampang.

"Setelah pelantikan ini, selama 3 hari kami sesuai arahan KPU harus membimtek seluruh KPPS. Hari ini Desa Selingsing dan Lenggang, besok (Jum'at) Gantung dan Batu Penyu serta Jangkar Asam, Limbongan dan Lilangan hari Sabtu," imbuhnya.

Gampang menambahkan, meski KPPS dibekali dengan bimtek, PPS dan PPK tetap akan turun ke Desa-Desa untuk mengadakan rapat dengan KPPS. Hal ini guna memastikan KPPS memahami aturan dan mencegah pelanggaran.

BACA JUGA:Hadirkan Dosen ITB, 500 Peserta Antusias Ikuti Seminar Nasional di SMAN 1 Manggar

BACA JUGA:Tiga Fokus Kerja Pemkab Beltim 2025, Salah Satunya Tekan Tingkat Kemiskinan

"Dengan bimtek, kami ingin lebih pemahaman diri dan pemantasan diri sebagai KPPS, minimal paham tugas wewenang sebagai KPPS sebagaimana tercantum dalam PKPU. Dan sebagai KPPS, mereka tidak lagi sebagai sarana partai untuk mendapatkan suara," tegas Gampang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan